- Oleh MC KAB BATANG
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:53 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 15 Juli 2025 | 16:46 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 142
Kampar, InfoPublik – Gubernur Riau, Abdul Wahid, meresmikan perpustakaan ramah lingkungan yang dibangun di SMKN 1 Tapung, Kabupaten Kampar, pada Senin (14/7/2025).
Peresmian ini menandai upaya serius dalam meningkatkan literasi dan akses terhadap ilmu pengetahuan di kalangan pelajar. Dalam sambutannya, Gubernur berharap keberadaan perpustakaan tersebut dapat menjadi simbol berjalannya aktivitas keilmuan di lingkungan sekolah.
“Keberadaan pustaka ini mudah-mudahan menjadi pertanda bahwa aktivitas keilmuan akan terus berjalan di sekolah sebagai ruang baca untuk meningkatkan literasi,” ujarnya.
Perpustakaan yang dibangun melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari Agung Concern ini dirancang dengan konsep ramah lingkungan. Bangunan tersebut memanfaatkan material dari limbah plastik dan serat alami, sekaligus menjadi sarana edukasi mengenai kepedulian terhadap lingkungan.
“Di sekolah, dengan adanya ruang baca, literasi dapat ditingkatkan, dan ilmu pengetahuan akan tetap berjalan dengan hadirnya pustaka,” ungkap Wahid.
Ia juga menekankan bahwa di era globalisasi dan digitalisasi saat ini, perpustakaan harus dipandang lebih dari sekadar bangunan fisik. Meski perpustakaan digital telah tersedia, perpustakaan konvensional tetap memiliki nilai penting dalam memperluas wawasan dan meningkatkan pengalaman membaca.
Sementara itu, Regional Manager Agung Toyota Wilayah Barat, Mahmud Fauzi, menjelaskan bahwa pembangunan perpustakaan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pendidikan dan dampak sosial positif di sekitarnya.
“Pembangunan perpustakaan dengan material ramah lingkungan ini bertujuan untuk mengajarkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan sejak dini,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa dengan kesadaran sejak dini tersebut, tidak hanya fasilitas belajar yang semakin memadai, tetapi juga dapat menginspirasi lahirnya inisiatif positif di bidang pendidikan dan pelestarian lingkungan.
“Semoga setiap langkah ini selaras dengan nilai-nilai masa depan yang berkelanjutan,” pungkasnya.
(Mediacenter Riau/mrs)