- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
: Gudang Bulog Kabupaten Gayo Lues Mulai Membeli Hasil Panen Jagung Masyarakat Lokal
Oleh MC KAB GAYO LUES, Kamis, 24 Juli 2025 | 09:35 WIB - Redaktur: Juli - 302
Gayo Lues, InfoPublik – Perum Bulog mulai menyerap hasil panen jagung petani lokal di Kabupaten Gayo Lues, Aceh, sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 10 Tahun 2025 tentang Pengadaan dan Pengelolaan Jagung Dalam Negeri serta Penyaluran Cadangan Jagung Pemerintah (CJP).
Penyerapan jagung ini dilakukan oleh Perum Bulog Cabang Aceh Tenggara bersama Polres Gayo Lues, Rabu (23/07/2025), di Gudang Bulog Kabupaten Gayo Lues.
Harga Jagung Naik, Petani Dapat Kepastian Pasar
Kapolres Gayo Lues, AKBP Hyrowo, S.I.K., menyatakan bahwa jagung pipilan dengan kadar air 18-20 persen dibeli seharga Rp5.500/kg, sementara jagung dengan kadar air sekitar 14 persen dibeli hingga Rp6.400/kg.
“Program ini sangat membantu petani jagung. Namun, cuaca hujan membuat kadar air jagung masih tinggi, bahkan ada yang mencapai 23 persen,” ujarnya.
Ia berharap Bulog dapat menggunakan fasilitas pengering jagung milik Dinas Pertanian Gayo Lues agar kualitas jagung petani sesuai dengan standar penyerapan.
Bulog Siap Tampung, Petani Diimbau Tetap Semangat Menanam
Pimpinan Cabang Bulog Aceh Tenggara, Fahmi Siregar, menjelaskan bahwa wilayah kerja Bulog mencakup Kabupaten Gayo Lues dan Aceh Tenggara, dengan gudang penyimpanan utama berada di Aceh Tenggara. Namun, kerja sama dengan Dinas Pertanian Gayo Lues memungkinkan penyimpanan jagung di wilayah tersebut bila diperlukan.
“Petani tak perlu ragu, Bulog siap menyerap hasil panen dengan ketentuan yang berlaku. Pemerintah juga sudah menetapkan harga pembelian untuk memberi jaminan kepada petani jagung,” tegasnya.
Petani Jagung Sambut Antusias Penyerapan oleh Bulog
Mat Rahim, petani jagung asal Desa Berhut, Kecamatan Terangun, menyampaikan rasa syukur atas kebijakan baru ini.
“Selama ini kami menjual jagung dengan harga murah. Dengan adanya program ini, kami mendapat harga lebih tinggi. Kami harap pemerintah juga bantu bibit dan bimbingan agar hasil panen lebih bagus,” ungkapnya.
Program penyerapan jagung oleh Bulog ini diharapkan dapat mendukung swasembada jagung nasional dan menyejahterakan petani di daerah, terutama di wilayah Aceh dan sekitarnya.