Peringatan HAN, Wujud Nyata Perhatian Negara terhadap Pemenuhan Hak Anak

: Wali kota Palangka Raya melalui Wakil Wali kota, Achmad Zaini menghadiri kegiatan Pemberian Pengurangan Masa Pidana (PMP) bagi Anak Binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palangka Raya. - Foto: Mc.Palangka Raya


Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Kamis, 24 Juli 2025 | 18:11 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 130


Palangka Raya, InfoPublik – Wali kota Palangka Raya melalui Wakil Wali Kota, Achmad Zaini menghadiri kegiatan Pemberian Pengurangan Masa Pidana (PMP) bagi Anak Binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palangka Raya, Rabu (23/7/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025, yang mengangkat tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”. Peringatan HAN tahun ini sebagai wujud nyata perhatian negara terhadap pemenuhan hak anak, termasuk bagi mereka yang tengah menjalani masa pembinaan.

Sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI yang dibacakan Achmad Zaini mengatakan Hari Anak Nasional adalah momen penting yang tidak hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga menjadi barometer sosial dan politik atas keseriusan dalam menjamin perlindungan anak dari kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi.

Disampaikannya, anak-anak termasuk yang sedang menjalani pembinaan, tetap merupakan bagian penting dari pembangunan bangsa. Hak-hak mereka dijamin oleh konstitusi dan peraturan perundang-undangan, mulai dari hak atas pendidikan, kesehatan, hingga perlakuan yang manusiawi.

“Anak binaan tetap memiliki hak yang harus dihormati dan dipenuhi, baik dalam kehidupan normal maupun selama masa pembinaan. Pidana penjara bagi anak harus menjadi upaya terakhir, dan pembinaan menjadi pendekatan utama,” tegasnya.

Sebagai bentuk kepedulian negara, pada peringatan HAN tahun ini, sebanyak 1.310 anak binaan di seluruh Indonesia menerima pengurangan masa pidana. Langkah ini dinilai sebagai bukti kehadiran negara dalam menjamin hak-hak dasar anak, termasuk saat berhadapan dengan hukum.

Kegiatan pemberian PMP ini sekaligus menjadi bagian dari transformasi sistem pemasyarakatan yang mengedepankan pendekatan restoratif, manusiawi, dan inklusif, serta menempatkan anak sebagai subjek pembangunan bangsa di masa depan.

“Anak hebat adalah anak yang dicintai dan dilindungi, bebas dari kekerasan, bebas dari stunting, mendapatkan pendidikan dan asupan gizi yang layak. Karena itu, Hari Anak Nasional harus menjadi momentum aksi kolektif kita semua demi masa depan Indonesia yang lebih baik,”tambahnya. (MC. Kota Palangka Raya/nurjianti/eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:01 WIB
Diskominfo Kota Palangka Raya Sosialisasikan Pencegahan Judi Online kepada Pelajar
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 13:24 WIB
RTK Ciptakan Keselarasan Kebutuhan Tenaga Kerja dengan Arah Pembangunan Daerah
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 13:31 WIB
Implementasi RTK sebagai Pedoman Strategis Pembangunan Ketenagakerjaan
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 13:27 WIB
PDGI Palangka Raya Gelar Bakti Sosial Kesehatan Gigi Bagi Anak Sekolah
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:48 WIB
Bapenda Optimalkan PAD Lewat Razia Pajak Kendaraan
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:30 WIB
Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pasar Modal Syariah
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 18:33 WIB
Pemko Palangka Raya Dorong Pelaku IKM Manfaatkan Pemasaran Digital
  • Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 05:47 WIB
Pemko Palangka Raya Gelar Sosialisasi Penguatan Potensi Produk Unggulan IKM
-->