Bupati Siak Hadiri Apel Patriot Ketahanan Pangan Kader GP Ansor se-Riau

: Bupati Siak, Afni, didampingi Wakil Bupati Syamsurizal, menghadiri Apel Patriot Ketahanan Pangan 5.000 Kader GP Ansor Provinsi Riau, di Lapangan Tugu Siak, Jumat (25/7/2025)/ MC Siak.


Oleh MC KAB SIAK, Senin, 28 Juli 2025 | 09:25 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 136


Siak, InfoPublik- Bupati Siak, Afni, didampingi Wakil Bupati Syamsurizal, menghadiri Apel Patriot Ketahanan Pangan yang diikuti oleh 5.000 kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) se-Provinsi Riau, di Lapangan Tugu Siak, Jumat (25/7/2025).

Apel akbar ini diikuti barisan Banser, kader Ansor, pendekar Pagar Nusa, serta sejumlah unsur badan otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU) lainnya

Afni mengucapkan selamat datang kepada Ketua Umum GP Ansor beserta rombongan. Ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya apel yang berlangsung khidmat meskipun sempat diguyur hujan.

“Meskipun sempat diguyur hujan rintik, semangat para peserta tetap menyala. Terima kasih Bapak dan jajaran atas kedatangannya ke Siak Kota Istana ini. Semoga PW GP Ansor Riau bisa semakin maju ke depannya,” ujar Afni.

Ketua Umum Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin menilai, kehadiran ribuan kader Ansor-Banser, tokoh daerah, serta jajaran legislatif pusat di Bumi Istana menunjukkan kesatuan visi dalam membangun kekuatan pemuda berbasis nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan.

“Ini momentum yang sangat penting. Saya pribadi senang bisa kembali bertemu dengan para sahabat dari berbagai organisasi kepemudaan, yang hari ini disatukan di Siak,” kata Addin.

Ia juga mengapresiasi perhatian para pemimpin daerah terhadap pelestarian Sungai Siak yang disebutnya sebagai salah satu aset peradaban nasional.

“InsyaAllah, Sungai Siak akan ditetapkan sebagai aset budaya nasional. Ini bagian dari komitmen kita untuk menjaga sejarah, budaya, dan warisan leluhur,” ujar dia.

Addin turut menekankan pentingnya menjaga pemimpin-pemimpin NU yang telah diberi amanah, termasuk Bupati Siak Afni yang juga merupakan kader dan pimpinan Banom NU di daerah tersebut.

“Ini mungkin pertama kalinya dalam sejarah Siak dipimpin oleh kader Nahdlatul Ulama. Maka sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga beliau, lahir dan batin, demi terwujudnya mimpi besar umat,” tegas dia.

Ia juga menyinggung keterkaitan historis antara NU dan kerajaan-kerajaan masa lalu. Menurutnya, Kerajaan Siak merupakan salah satu warisan budaya yang hingga kini masih menjadi bagian penting dari identitas bangsa.

“Para pendahulu kita tidak meminta imbalan apa pun saat bergabung dengan NKRI. Mereka hanya ingin agar warisan sejarah dan budaya yang mereka bangun dijaga dan dikembangkan oleh generasi penerus,” tambah dia.

Addin menjelaskan bahwa Apel Patriot Ketahanan Pangan digelar dalam kerangka memperkuat ketahanan pangan berbasis komunitas. Ketahanan pangan, menurutnya, tidak hanya mencakup sektor pertanian, tetapi juga perkebunan, peternakan, dan perikanan.

“Mayoritas warga NU tinggal di desa. Mereka memiliki tanah, lahan, alat, bahkan sungai. Semua potensi ini harus dimanfaatkan secara produktif untuk kemandirian kader dan organisasi,” jelas dia.

Ia juga menyampaikan rencana GP Ansor untuk memperkuat struktur organisasi hingga ke tingkat desa dan kelurahan guna memastikan program-program ekonomi, pendidikan, dan sosial NU dapat berjalan optimal.

“Pondok pesantren, sekolah, rumah sakit semuanya ada di desa. Kalau struktur kita kuat sampai ke bawah, seluruh mimpi kita akan terwujud,” ungkap dia.

Menutup sambutannya, Addin memberikan apresiasi khusus kepada seluruh jajaran Pengurus Wilayah GP Ansor Riau atas dedikasinya dalam membangkitkan semangat dan militansi kader.

“Kita bukan kader pinggiran. Kita bangun kepercayaan diri dari pinggiran, menuju pusat, dan naik ke atas. Berkhidmat di organisasi artinya mewujudkan mimpi-mimpi besar bersama,” kata dia.

Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan penyerahan simbolis 5.000 bibit tanaman buah kepada pondok pesantren se-Provinsi Riau, sebagai wujud komitmen GP Ansor terhadap pelestarian lingkungan dan penguatan ketahanan pangan berbasis komunitas.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PW GP Ansor Riau, Koordinator Wilayah GP Ansor Riau-Kepri, serta jajaran pengurus Ansor, Banser, dan kader NU dari berbagai kabupaten/kota di Riau.

(Rahma/MC Kabupaten Siak)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
Sembako Murah Jadi Kado HUT ke-80 RI untuk Warga Maluku Tenggara
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:54 WIB
Rutan Kelas I Pekanbaru Kembangkan Pertanian dan Perikanan untuk WBP
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
Pangan Murah di Lumajang: Simbol Kemerdekaan Ekonomi untuk Rakyat
  • Oleh MC KAB INDRAMAYU
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:20 WIB
Indramayu Siapkan Gerakan Pangan Murah Serentak
  • Oleh Tri Antoro
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:45 WIB
Kerja Nyata dan Efisiensi Anggaran Jadi Kunci Kemajuan Bangsa
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:23 WIB
Gorontalo Galakkan Program Pekarangan Pangan Bergizi untuk Ketahanan Pangan
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:31 WIB
Pemkot Singkawang Perkuat Ketahanan Pangan lewat Edukasi Gizi Seimbang
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:29 WIB
Drone Pertanian Jadi Akselerator Modernisasi Pertanian Lumajang
-->