- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
: Gubernur Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie saat menyerahkan secara simbolis total bantuan kepada pelaku UMKM di Gorontalo Utara kepada Wakil Bupati Gorontalo Utara Nurjanah Yusuf, Selasa, (19/8/2025). Penyerahan bantuan berlangsung di Kantor Camat Kwandang. (Foto – Haris Diskominfotik).
Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 19 Agustus 2025 | 21:33 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 99
Gorontalo Utara, InfoPublik – Pemerintah Provinsi Gorontalo secara resmi memberikan dukungan nyata kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Gorontalo Utara dengan menyalurkan bantuan bahan produksi senilai total Rp221 juta.
Bantuan tersebut diperuntukkan bagi 221 pelaku UMKM yang tersebar di wilayah tersebut sebagai upaya stimulus untuk menggerakkan dan mengembangkan ekonomi lokal.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, didampingi langsung oleh Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie dan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Thomas Mopili, di halaman Kantor Camat Kwandang, Selasa (19/8/2025).
Gusnar menegaskan, bantuan yang diberikan harus dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan usaha, bukan hanya sekadar diterima tanpa ada tindak lanjut produktif.
Ia memberikan pesan khusus sekaligus peringatan agar para penerima bantuan menjaga usahanya dengan disiplin tinggi, termasuk dalam hal mengelola keuangan.
"Saya titip pesan, jagalah usaha ini baik-baik. Jangan biasakan kasih hutang di warung. Kalau usaha ingin maju, harus ada kedisiplinan. Bantuan ini akan kami monitor bagaimana perkembangannya,” tegas Gusnar.
Gusnar juga mengakui bahwa jumlah bantuan untuk UMKM di Gorontalo Utara masih terbatas.
Namun, ia menyatakan komitmen kuat pemerintah daerah bersama dengan DPRD untuk terus berupaya menambah alokasi bantuan serupa di masa yang akan datang.
Bantuan yang disalurkan pemerintah provinsi secara spesifik menyasar empat jenis UMKM dengan paket yang telah disesuaikan menurut kebutuhan masing-masing bidang usaha.
Untuk pemilik kios dan warung makan, bantuan yang diberikan terdiri dari 50 kilogram beras, dua liter minyak goreng, dan dua kilogram gula pasir.
Para pelaku usaha pembuat kue memperoleh bantuan enam kilogram tepung terigu, 15 kilogram mentega, 10 kilogram gula pasir, dan enam liter minyak goreng.
Sementara itu, usaha di bidang aneka gorengan menerima paket bantuan 11 kilogram tepung terigu ditambah 30 liter minyak goreng. Adapun untuk pelaku usaha aneka minuman, bantuan yang disiapkan adalah 32 kaleng susu dan 23 kilogram gula pasir.
Penyaluran bantuan berbasis kebutuhan itu diharapkan dapat tepat sasaran dan langsung mendongkrak kapasitas produksi para UMKM penerima.(mcgorontaloprov/echin)