- Oleh MC PROV RIAU
- Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:28 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 21 Agustus 2025 | 08:35 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 155
Teluk Kuantan, InfoPublik – Wakil Presiden (Wapres) RI, Gibran Rakabuming Raka, membuka Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
Kedatangan Wapres menjadi momen bersejarah yang ditandai dengan aksi flag off atau pelepasan jalur di hilir pertama hingga ketiga, tradisi paling ditunggu dalam festival budaya tahunan ini.
Kehadiran Wapres menjadi kebanggaan masyarakat Riau, yang dinilai sukses menjaga Pacu Jalur sebagai warisan budaya sekaligus sarana pemersatu. Langkah ini sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto yang terus mendorong pelestarian tradisi dan menjadikan pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi daerah maupun nasional.
Dalam keterangannya, Wapres menegaskan bahwa Pacu Jalur bukan hanya perlombaan olahraga, melainkan cerminan gotong royong, solidaritas, dan daya tahan masyarakat. Nilai-nilai ini tidak hanya memperkuat identitas lokal, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi.
“Pacu Jalur adalah warisan kebudayaan sekaligus wajah ekonomi kreatif Riau yang harus kita jaga dan rawat,” ujar Gibran.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para menteri yang memperlihatkan komitmen kuat pemerintah dalam mendukung keberlanjutan festival.
“Semuanya siap berkomitmen agar warisan ini terus berkembang. Potensi daerah harus kita gali sehingga Pacu Jalur bisa mengharumkan nama Indonesia di dunia,” tegasnya.
Lebih lanjut, Gibran menyinggung fenomena “aura farming” yang sempat viral, sebagai bukti bahwa Pacu Jalur memiliki daya tarik generasi muda. Ia berharap festival ini juga bisa mengangkat potensi ekonomi lokal seperti UMKM dan kuliner khas Riau, sehingga daya tarik wisata semakin meningkat.
Wapres juga mengingatkan pentingnya tata kelola festival, termasuk kebersihan, agar semakin menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Senada, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa Pacu Jalur telah menjadi ikon budaya sekaligus magnet wisata unggulan.
“Kementerian Pariwisata akan terus mendukung peningkatan kualitasnya melalui penguatan SDM, pengembangan ekosistem event, dan promosi ke pasar domestik serta internasional,” ujarnya.
(Mediacenter Riau/MC Riau)