- Oleh MC KAB AGAM
- Minggu, 10 Agustus 2025 | 18:34 WIB
:
Oleh MC KAB AGAM, Sabtu, 23 Agustus 2025 | 11:21 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 107
Agam, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Agam menggelar workshop pembahasan rancangan rencana dasar kemitraan multipihak sebagai langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan lapangan usaha pertanian berbasis iklim yang inklusif dan berkelanjutan.
Workshop yang berlangsung di aula Bappeda Agam pada Rabu (20/8/2025) itu dibuka oleh Bupati Agam yang diwakili Plt. Asisten II Setdakab Agam, Welfizar.
Dalam sambutannya, Welfizar menekankan bahwa kemitraan multipihak dibutuhkan untuk mencapai tingkat produktivitas ekonomi yang lebih tinggi, melalui diversifikasi usaha, peningkatan, dan inovasi teknologi.
“Fokus kita adalah pada sektor yang memberi nilai tambah tinggi sekaligus padat karya. Dengan begitu, pertanian tidak hanya menopang ketahanan pangan, tetapi juga mendorong kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, prinsip inklusif yang menjadi roh pembangunan berkelanjutan dengan semboyan “no one left behind” sesungguhnya telah lama menjadi bagian dari kearifan lokal masyarakat Minangkabau.
“Maka workshop ini digelar untuk memperkuat kerja sama dan kolaborasi multipihak pada sektor pertanian dan ketahanan pangan berkelanjutan,” sebutnya.
Menurut Welfizar, upaya ini merupakan bagian penting dari percepatan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Agam sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Melalui workshop ini, semoga kolaborasi dan sinergi kita semakin kuat untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor, terutama pertanian dan ketahanan pangan,” pungkasnya. (MC Agam/Andri)