Pemko Padang Panjang Gelar Pangan Murah, Warga Antusias Borong Kebutuhan Pokok

Padang Panjang, InfoPublik – Gelaran Pangan Murah yang diselenggarakan Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) berhasil menarik minat besar masyarakat. Kegiatan yang berlangsung di Taman Pensil pada Kamis (21/8/2025) sejak pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB itu dipadati warga yang berburu kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

Berbagai komoditas dijual dengan harga di bawah pasaran, mulai dari beras, telur, minyak goreng, gula, hingga sayuran segar. Produk olahan dan herbal seperti keripik, jamu, susu kambing, madu, serta minyak herbal juga tersedia. Selisih harga yang ditawarkan lebih murah Rp2.000 hingga Rp5.000 dibanding harga pasar.

Sebagai contoh, beras dijual Rp165.000 per 10 kg dan Rp82.500 per 5 kg. Gula pasir Rp17.000 per kg, Minyak Kita Rp15.700 per liter, Minyak Sari Murni Rp19.000 per liter, serta satu tray telur Rp50.000. Aneka sayuran kemasan pun ludes terjual dengan harga serba Rp5.000.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama berbagai pihak, di antaranya Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Kelompok Wanita Tani (KWT) Valembrex, KWT Berkah Kita, KWT Sakinah, Koperasi Disperdakop UKM, Bulog Bukittinggi, serta Koperasi Polres Padang Panjang.

Salah seorang pelaku usaha tani, Farida dari KWT Koto Panjang, menyampaikan apresiasinya. “Acara seperti ini bagus karena bisa memasarkan produk ibu-ibu kelompok tani yang ditanam di pekarangan rumah masing-masing. Kami menjual di bawah harga pasar, dan tentu harapannya kegiatan ini bisa terus berlanjut,” ujarnya.

Masyarakat pun merasa terbantu dengan adanya pangan murah. “Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih dengan adanya pangan murah ini. Saya bisa membeli beras dan gula dengan total Rp100 ribu, jelas lebih murah dari biasanya,” kata Siti, salah seorang warga.

Tak hanya sembako, sejumlah pelaku UMKM juga turut meramaikan kegiatan dengan menjajakan produk makanan dan minuman, mulai dari es teler, dessert, thai tea, hingga minuman kekinian berbasis buah. Kehadiran mereka semakin menambah semarak gelaran pangan murah di Taman Pensil, sekaligus memperkuat dukungan terhadap ketahanan pangan dan ekonomi lokal. (Mc Padang Panjang/syakira/halim)