"IGID Menyapa" Hadir di Surabaya: Penguatan Literasi Media Dukung Program Prioritas Pemerintah

: IGID Menyapa 2025 bertema Sekolah Rakyat: Belajar, Bergerak, Berdaya di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (7/8/2025). (Foto: Tim IGID Menyapa)


Oleh Wandi, Kamis, 7 Agustus 2025 | 16:56 WIB - Redaktur: Kristantyo Wisnubroto - 190


Surabaya, InfoPublik – Portal resmi pemerintah indonesia.go.id (IGID) meluncurkan forum literasi media bertajuk “IGID Menyapa” dengan tema Sekolah Rakyat, Belajar, Bergerak, Berdaya, di KUNOKINI Cafe & Resto, Surabaya, Kamis (7/8/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya strategis pemerintah dalam memperluas diseminasi informasi publik yang sahih, sekaligus menjalin sinergi konten bersama pemangku kepentingan daerah.

Ketua Tim Pengelolaan Aset, Akses dan Layanan Informasi Publik Kementerian Komunikasi dan Digital, Moh. Taufiq Rauf, mengatakan bahwa indonesia.go.id tidak hanya hadir sebagai media resmi negara, tetapi juga sebagai platform literasi publik untuk menyuarakan optimisme pembangunan dari pusat hingga daerah.

“IGID bukan sekadar menyampaikan informasi pemerintah, tapi juga membuka ruang kolaborasi dengan kontributor lokal agar konten yang dihadirkan lebih membumi, kontekstual, dan mencerminkan semangat kebangsaan,” ujar Taufiq di hadapan peserta yang terdiri dari jurnalis, akademisi, komunitas, dan perwakilan instansi daerah.

Kegiatan ini juga menjadi ruang sosialisasi program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan nonformal berbasis komunitas yang digagas pemerintah sebagai solusi dalam memutus rantai kemiskinan struktural, khususnya di wilayah yang belum terjangkau layanan pendidikan formal. Program ini menekankan nilai gotong royong, partisipasi warga, dan pembelajaran kontekstual.

Dengan mengusung tema “Belajar, Bergerak, Berdaya”, IGID Menyapa turut menggelar lokakarya ringan seputar teknik penulisan jurnalisme publik, storytelling kebijakan, dan optimalisasi media digital. Melalui pelatihan ini, peserta diajak mengemas kisah-kisah inspiratif lokal menjadi narasi pembangunan yang berdampak secara nasional.

“Kami ingin membangun narasi bangsa yang inklusif, dari masyarakat untuk masyarakat. Dengan literasi digital yang kuat, masyarakat bisa lebih berdaya dalam menyuarakan kontribusinya terhadap pembangunan nasional,” tambah Taufiq.

Program ini menjadi bagian dari transformasi komunikasi publik nasional yang tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga penguatan infrastruktur sosial, terutama dalam ekosistem informasi dan edukasi masyarakat berbasis digital.

Forum “IGID Menyapa” ini rencananya akan terus digelar di berbagai wilayah sebagai upaya memperluas jejaring kontributor dan menjadikan IGID sebagai kanal utama literasi informasi pemerintah yang kredibel dan partisipatif.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:22 WIB
Kemensos dan Kemenekraf Garap Kurikulum Kreatif untuk Sekolah Rakyat
  • Oleh MC KAB PULANG PISAU
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:13 WIB
Pemkab Pulang Pisau Fokus Perbaikan Infrastruktur Jalan untuk Dukung Mobilitas Warga
  • Oleh Tri Antoro
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 23:45 WIB
Sekolah Rakyat Harus Jadi Ruang Belajar Inklusif untuk Semua Anak
  • Oleh MC KAB DONGGALA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:49 WIB
Donggala Tampilkan Potensi Wisata dan Produk Lokal di Apkasi Otonomi Expo 2025
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:42 WIB
Ini Lima Bentuk Dukungan Digital Kemkomdigi untuk Sekolah Rakyat
-->