- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
:
Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Rabu, 27 Agustus 2025 | 19:11 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 68
Kayong Utara, InfoPublik – Bupati Kayong Utara Romi Wijaya menerima kunjungan tim monitoring dan evaluasi (monev) pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Ruang Rapat Bupati, Sukadana, Selasa (26/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Bupati Romi menyampaikan dukungan penuh terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk pemenuhan gizi masyarakat.
“Kami mendukung penuh program pemerintah pusat ini. Kehadiran tim monev di Kayong Utara untuk memastikan apakah calon lahan yang diusulkan layak atau tidak. Jika memang layak, tentu akan ada upaya percepatan untuk realisasinya,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kunjungan tersebut menjadi langkah penting dalam merealisasikan kebijakan Presiden terkait pembangunan SPPG.
“Terima kasih sudah datang ke Kayong. Tentunya ini menandai proses lebih lanjut dari rencana pembangunan SPPG. Mudah-mudahan menjadi momentum baik bagi kesempurnaan implementasi kebijakan Bapak Presiden di Kayong Utara,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua SPPG MBG Wilayah Kalimantan Barat, Azharisman Rozie, mengapresiasi perhatian dan komitmen Bupati Kayong Utara beserta jajaran.
“Luar biasa, Bapak Bupati dan Bapak Sekda langsung menyambut kami. Ini menandakan konsistensi pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan SPPG demi pemenuhan makanan bergizi untuk masyarakat,” ujarnya.
Ia menyebutkan, terdapat tiga lokasi di Kayong Utara yang diprioritaskan untuk pembangunan SPPG. Berdasarkan hasil rapat di tingkat provinsi, pembangunan fisik dijadwalkan dimulai pada awal Oktober 2025.
“Kami akan meninjau tiga lokasi prioritas pembangunan SPPG di Kayong Utara. Dari hasil rapat provinsi, Satker Pelaksana Prasarana Strategis akan memulai pembangunan fisik pada awal Oktober, waktunya sangat cepat. Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Sekda yang secara langsung menerima kami,” tutupnya.
Dengan dukungan dan sinergi seluruh pihak, pembangunan SPPG di Kayong Utara diharapkan segera terealisasi dan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan pemenuhan gizi masyarakat.
(Diskominfo - KKU)