- Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:01 WIB
: Wakil Wali kota Palangka Raya, Achmad Zaini bersama Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kapolresta Palangka Raya, serta sejumlah pejabat daerah lainnya. di Kelurahan Bukit Tunggal, Kamis (14/8/2025). - Foto: Mc.Palangka Raya
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Sabtu, 16 Agustus 2025 | 03:29 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 298
Palangka Raya, InfoPublik – Menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kepolisian Republik Indonesia menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak secara nasional. Di Kota Palangka Raya kegiatan GPM dipusatkan di Kelurahan Bukit Tunggal, Kamis (14/8/2025).
Kegiatan yang bersinergi dengan Perum Bulog tersebut menyediakan 3 ton beras bagi masyarakat dengan harga tebus di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Untuk wilayah Kalimantan, HET beras berada di kisaran Rp13.100 per kilogram. Pada GPM ini, warga cukup membayar Rp12.000 per kilogram atau diskon sekitar Rp5.500 untuk pembelian kemasan 5 kilogram.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Wali kota Palangka Raya, Achmad Zaini bersama Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kapolresta Palangka Raya, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
“Tujuan utama kita adalah membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama menjelang peringatan Hari Kemerdekaan. Dengan adanya GPM, masyarakat bisa mendapatkan beras berkualitas dengan harga lebih terjangkau,” ujar Zaini.
Ia menekankan distribusi beras murah akan dilakukan secara berkala hingga akhir tahun. “Minggu pertama ini kami distribusikan 5.000 kilogram. Minggu kedua akan ada 10.000 kilogram, dan selanjutnya setiap minggu 10.000 kilogram hingga Desember nanti,” jelasnya.
Ia memastikan stok beras di Kota Palangka Raya dalam kondisi aman dan harga terkendali. “Alhamdulillah, pasokan beras masih aman. Harga juga stabil, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir. Bahkan inflasi kita terjaga rendah, di bulan Juli inflasi month-to-month hanya 0,14 persen,” ungkapnya.
Padakesempatan yang sama, Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Dedy Supriadi menegaskan GPM merupakan tindak lanjut arahan Kapolri untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di seluruh daerah.
“Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses bahan pokok berkualitas dengan harga wajar. Polri juga hadir untuk menjamin kegiatan berjalan aman dan lancar,” katanya.
"Dengan adanya GPM, diharapkan stabilitas harga pangan di Kota Palangka Raya tetap terjaga, daya beli masyarakat meningkat, dan semangat kebersamaan menyambut Hari Kemerdekaan semakin terasa di seluruh lapisan masyarakat," tambahnya. (MC. Kota Palangka Raya/Nitra/Eyv)