Kejari Gayo Lues Fasilitasi 47 Siswa Ikuti Program Karantina Quran di Rumah Tahfidz Adhyaksa

: Anak-anak sekolah mengikuti program Rumah Karantina Quran


Oleh MC KAB GAYO LUES, Selasa, 19 Maret 2024 | 09:00 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 227


Blangkejeren, InfoPublik – Dalam rangka mendukung program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gayo Lues, rumah tahfidz Adhyaksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Gayo Lues berkolaborasi dengan Yayasan Rumah Belajar Berkah menyelenggarakan program Karantina Quran selama bulan Ramadan.

Kegiatan diikuti 47 peserta yang terdiri dari siswa SD, SMP dan SMA dengan durasi 1-2 minggu, tergantung paket yang diambil peserta. 

Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara Kejari Gayo Lues, Yusril Ardi, mengatakan, untuk kegiatan tersebut, kejaksaan menyediakan fasilitas untuk para peserta yang akan belajar di rumah tahfidz tersebut. 

Yusril berharap, rumah tahfidz Adhyaksa bisa berkembang dan menjadi contoh atau role model di daerah maupun di luar daerah Gayo Lues.

“Harapannya ke depan dapat terus berkembang dan mohon dukungan juga dari berbagai pihak untuk kemajuan rumah tahfidz kita ini," ujarnya, Senin (18/3/2024).

Dia pun mendorong agar para peserta dapat mengikuti kegiatan Karantina Quran dengan penuh semangat. "Walaupun dalam suasana berpuasa jangan lengah untuk tetap belajar," tuturnya. 

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Gayo Lues, Sukri Mas, berharap program tersebut tidak berhenti di tahun ini saja namun terus berlanjut hingga tahun-tahun mendatang. 

"Semoga bisa berkesinambungan dari tahun ke tahun, karena rumah tahfidz ini bisa dikatakan sudah melebihi Tempat Pengajian Anak (TPA) dan disini tempat penghafal Qur'an untuk anak-anak,” bebernya.

“Anak-anak jika kita didik dari kecil, bagaikan mengukir di atas batu dan dia akan terus mengingat dengan pendidikan ini," imbuh Sukri.

Dia menyampaikan terima kasih kepada para penyelenggara dan berharap kegiatan tersebut dapat terus berlanjut. 

Sementara itu, pengelola rumah tahfidz Adhyaksa Serimah Aini mengatakan, setiap tingkatan untuk hafalan Al-Qur'an sesuai dengan hafalan yang sudah dihafalkan masing-masing anak. 

"Sesuai dengan temanya karantina Quran, dalam lembaga itu kita ajarkan semua terfokus ke Al-Quran. Akan tetapi, semua kegiatan yang Islami terutama pembentukan karakter," jelasnya. 

Dia berharap, rumah tahfidz tersebut dapat menjadi ikon bagi rumah tahfidz khususnya di Gayo Lues dan harapannya juga di provinsi Aceh. (MC Gayo Lues) 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Senin, 18 Agustus 2025 | 05:21 WIB
Penampilan Tari Saman jadi Puncak Peringatan HUT ke - 80 Kemerdekaan RI
  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Sabtu, 16 Agustus 2025 | 10:18 WIB
Paskibraka Gayo Lues 2025 Dikukuhkan
  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Sabtu, 16 Agustus 2025 | 10:15 WIB
BNNK Gayo Lues Ajak Semua Pihak Bersinergi Wujudkan Daerah Bersih Narkoba
  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Sabtu, 16 Agustus 2025 | 10:11 WIB
Tari Saman Massal 3.500 Peserta akan Meriahkan HUT ke-80 RI di Gayo Lues
  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Selasa, 12 Agustus 2025 | 11:28 WIB
Wabup Gayo Lues: Sinergi Eksekutif dan Legislatif Kunci Pembangunan Daerah
  • Oleh MC KAB GAYO LUES
  • Selasa, 12 Agustus 2025 | 11:21 WIB
Angka Stunting di Gayo Lues Turun Jadi 14,8 Persen, Ini Strategi Pemerintah Daerah
-->