Lantik Pengurus Paguyuban Yakarima Mosilou, Pj Gubernur Maluku Ingatkan Pesan Leluhur

: Pj Gubernur Maluku Sadali Ie berfoto bersama Pengurus Paguyuban Yakarima Mosilou usai pelantikan di Baileo Negeri Hutumuri, Selasa (16/7/2024)


Oleh MC PROV MALUKU, Rabu, 17 Juli 2024 | 17:11 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 357


Ambon, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Maluku, Sadali Ie, melantik pengurus Yakarima Mosilou Maluku periode 2024-2029 di Baileo Negeri Hutumuri, Selasa (16/7/2024).

Pelantikan ini ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Pelantikan oleh Pj Gubernur Maluku, Ketua Umum yang dilantik Frans Bernand Kapuw, serta disaksikan oleh Raja Negeri Tamilouw, Raja Negeri Hutumuri, dan Raja Negeri Siri Sori.

Dalam sambutannya, Sadali menekankan bahwa seperti paguyuban atau organisasi sosial kemasyarakatan lainnya di daerah ini, eksistensi Yakarima Mosilou merupakan modal sosial dalam pembangunan daerah.

“Saya ingin mengingatkan kita semua, melalui pesan leluhur orang Maluku, potong di kuku rasa di daging dan sagu salempeng di pata dua. Saya berharap agar filosofi dan pesan moral yang telah menjadi kearifan lokal kita orang Maluku ini dapat dipegang teguh oleh basudara semua,” ungkap Sadali.

Dia mengingatkan agar pesan leluhur ini dapat menjaga persatuan, kesatuan, kekeluargaan, dan solidaritas sebagai sesama anak Maluku.

“Saya juga mengajak seluruh pengurus Yakarima Mosilou maupun seluruh masyarakat Maluku agar senantiasa menjaga dan merawat kerukunan orang basudara yang hakiki, dalam semangat pela gandong, sebagai warga Maluku yang baik,” ajak Sadali.

Dirinya yakin, warga Yakarima Mosilou Maluku (Tamilou, Hutumuri, Sirisori) akan menjadi contoh paguyuban yang dapat bersahabat dan berkolaborasi dengan saudara-saudara dari suku dan etnis lain di daerah ini, yang merupakan satu kesatuan masyarakat yang bersama-sama menginginkan hidup berdampingan dengan aman dan kondusif.

“Saya minta agar segenap pengurus Yakarima Mosilou Maluku dapat terus menjalin komunikasi, melakukan silaturahmi dengan komunitas maupun paguyuban lainnya di daerah ini, sehingga keharmonisan dan hubungan baik dengan komunitas etnis lain di daerah ini bisa terpelihara, tumbuh, dan berkembang dengan baik,” pinta Sadali.

Hadir juga pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Ambon, Pimpinan OPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, Perangkat Negeri Tamilou, Siri Sori, Hutumuri, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pengurus Yakarima Mosilou, dan pihak berkepentingan lainnya. (MC Prov Maluku)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Jumat, 15 Agustus 2025 | 05:44 WIB
Harapan Baru Warga Manyeuw, Jembatan Rumadian Didorong Segera Diperbaiki
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Minggu, 10 Agustus 2025 | 07:26 WIB
Dari Kei ke Spanyol, Pastor Fray Kilmas Ukir Sejarah Baru
  • Oleh MC KOTA PALEMBANG
  • Kamis, 7 Agustus 2025 | 00:00 WIB
Sekda Palembang Ajak GMKI Jadi Pelopor Kebinekaan dan Kerukunan
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Senin, 28 Juli 2025 | 21:12 WIB
Musrenbang Titik Awal Menuju Maluku Tenggara Hebat
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Jumat, 11 Juli 2025 | 22:15 WIB
DPRD Puji Kinerja Bappelitbangda Maluku Tenggara, Contoh Inovasi Daerah
  • Oleh MC KAB SELUMA
  • Kamis, 10 Juli 2025 | 13:00 WIB
Perkokoh Kerukunan, FKUB Seluma Dapat Dukungan Penuh dari Bupati
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Rabu, 9 Juli 2025 | 12:21 WIB
Bawa Aspirasi Daerah, Thaher Hanubun Pimpin APKASI Maluku
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 14 Juni 2025 | 01:26 WIB
Pemkab Malra Percepat Penanganan Jembatan Strategis, Wujudkan Akses Wilayah 3T
-->