- Oleh MC PROV RIAU
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 10:06 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 18 Februari 2025 | 07:07 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 230
Pekanbaru, InfoPublik – Sebanyak 37 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dideportasi dari Malaysia telah difasilitasi kepulangannya oleh Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau. Para PMI ini tiba di Dumai pada Sabtu (15/2/2025) melalui jalur laut menggunakan Kapal Indomal Kingdom.
Kepala BP3MI Riau, Fanny Wahyu Kurniawan, mengungkapkan bahwa dari 37 PMI yang dipulangkan, terdapat 21 laki-laki dan 16 perempuan.
"Kami BP3MI Riau kembali melayani fasilitas pemulangan PMI yang dideportasi dari Malaysia. Kali ini sebanyak 37 orang," ujarnya, Senin (17/2/2025).
Setelah tiba di Dumai sekitar pukul 15.50 WIB, para PMI menjalani serangkaian pemeriksaan oleh petugas Imigrasi Kota Dumai, guna memastikan kelengkapan dokumen identitas mereka.
Selain itu, Balai Kekarantinaan Kesehatan Pelabuhan Dumai juga melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para PMI. Setelah itu, mereka diberikan pendampingan oleh Pusat Layanan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Kota Dumai.
"Mereka juga difasilitasi untuk melakukan registrasi IMEI di Bea Cukai Pelabuhan Dumai sebelum dibawa ke Rumah Ramah atau Shelter Pekerja Migran Indonesia di Dumai," jelas Fanny.
Di shelter tersebut, para PMI mendapatkan layanan data, perlindungan, serta informasi terkait prosedur pemulangan ke daerah asal masing-masing.
Tim P4MI Kota Dumai juga memberikan pengarahan mengenai bahaya bekerja ke luar negeri secara ilegal serta menginformasikan keberadaan negara melalui Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) yang siap melindungi dan memberikan pelayanan kepada PMI.
Para pekerja migran yang dideportasi berasal dari berbagai daerah di Indonesia, yaitu:
Fanny menegaskan bahwa BP3MI Riau dan P4MI Kota Dumai akan segera memfasilitasi pemulangan para PMI ke daerah asal mereka.
"Proses pemulangan para pekerja migran ke daerah asal masing-masing akan segera difasilitasi oleh BP2MI dan P4MI Kota Dumai," pungkasnya.
Dengan adanya bantuan dari BP3MI Riau, diharapkan para pekerja migran ini dapat kembali ke keluarga mereka dengan selamat serta mendapatkan bimbingan agar tidak terjerumus dalam pekerjaan ilegal di luar negeri.
(Mediacenter Riau/ms)