Dukung Keberagaman, Pemkot Padang Gelar Kegiatan Keagamaan bagi Pelajar Non-Muslim

:


Oleh MC KOTA PADANG, Minggu, 9 Maret 2025 | 15:17 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 238


Padang, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Padang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberagaman dan toleransi antar umat beragama.

Wali Kota Padang, Fadly Amran, secara resmi membuka kegiatan Pastoral (Katolik), Bina Iman (Kristen), dan Bina Widya (Buddha) bagi pelajar non-Muslim di Aula SMA Don Bosco, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Kamis (6/3/2025).

Pemerintah Kota Padang memastikan bahwa seluruh pelajar, baik Muslim maupun non-Muslim, dapat mendapatkan pembinaan keagamaan sesuai keyakinan masing-masing.

Dalam sambutannya, Fadly Amran menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata komitmen Pemkot Padang dalam memperkuat nilai-nilai agama dan budaya sebagai pilar utama pembangunan daerah.

"Kegiatan Pastoral, Bina Iman, dan Bina Widya ini memiliki esensi yang sama dengan Pesantren Ramadan yang diikuti pelajar Muslim. Semua ini sangat penting untuk mendukung pendidikan karakter generasi muda Padang dalam lima tahun ke depan," ujar Fadly.

Ia juga menambahkan bahwa program keagamaan ini akan membentuk generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan memiliki fondasi spiritual yang kuat untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini benar-benar membentuk karakter anak-anak kita. Kita membutuhkan generasi yang kuat imannya, cerdas intelektualnya, dan siap bersaing di masa depan," lanjutnya.

Fadly Amran menegaskan bahwa keberagaman agama harus menjadi kekuatan utama dalam membangun Kota Padang yang harmonis dan maju.

"Kami ingin semua agama di Kota Padang memiliki ruang yang sama untuk berkembang dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. Inilah esensi keberagaman yang harus kita jaga bersama," ungkapnya.

Ketua Persatuan Gereja Wilayah (PGIW) Sumbar, Pendeta Daniel Marpaung, menyambut baik inisiatif Pemkot Padang dalam memberikan ruang bagi pelajar non-Muslim untuk memperdalam ajaran agamanya.

"Kegiatan ini adalah kesempatan emas bagi anak-anak untuk lebih memahami nilai-nilai kehidupan, memperkokoh moralitas, dan membangun karakter yang kuat. Kami sangat mengapresiasi upaya Pemkot Padang dalam mewujudkan kota yang harmonis dan inklusif," ujar Daniel.

Menurutnya, pembinaan keagamaan sejak dini sangat penting untuk membentuk individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki integritas dan moralitas yang tinggi.

kegiatan Pastoral, Bina Iman, dan Bina Widya bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan di kalangan pelajar non-Muslim. Program ini dilaksanakan di sekolah dan rumah ibadah masing-masing dengan berbagai kegiatan seperti pembinaan spiritual, pembinaan moral, kajian keagamaan, pelatihan kepemimpinan berbasis nilai agama, dan kegiatan sosial berbasis keagamaan.

(MC Padang/June/Samsu Rizal/Rusdi PH/Agung H/Darma Surya)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 21:53 WIB
DLH Padang Perkuat Pengelolaan Sampah dan Bank Sampah untuk Raih Adipura
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:01 WIB
Sinergi Tiga Elemen, Wujudkan Generasi Muda Cerdas dan Berkeadaban
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 17:33 WIB
Wali Kota Padang Dorong Smart City Berbasis Nilai Sosial dan Budaya
-->