DLH Padang Perkuat Pengelolaan Sampah dan Bank Sampah untuk Raih Adipura

Padang, InfoPublik – Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus memaksimalkan persiapan menghadapi penilaian Adipura 2025. Seluruh titik pantau kini ditata agar memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah pusat, dengan melibatkan dukungan penuh masyarakat dan pemangku kepentingan.

Kepala DLH Kota Padang, Fadelan FM, menyampaikan bahwa dalam pekan ini tim penilai dari pemerintah pusat akan turun langsung meninjau sejumlah lokasi. Penilaian mencakup pasar sebagai pusat perbelanjaan, sekolah, perkantoran, area perumahan, hingga kawasan umum lainnya.

“Banyak aspek yang menjadi perhatian. Sistem pengumpulan dan pengolahan sampah menyumbang bobot penilaian hingga 50 persen, selain itu juga kelengkapan organisasi masyarakat, sarana prasarana, serta kebijakan dan anggaran yang mendukung,” ujarnya di Padang, Jumat (29/8/2025).

Menurut Fadelan, Pemko Padang telah menyiapkan sistem pengelolaan persampahan yang cukup komprehensif. Tingkat pengumpulan sampah dari sumbernya telah mencapai 81,42 persen, sementara pengolahan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mencapai 16,86 persen. Dari sisi regulasi, Pemko telah memiliki Perda tentang pengelolaan sampah dan mengalokasikan anggaran lingkungan dalam APBD sebesar 4,48 persen, melebihi standar minimal nasional sebesar 3 persen.

Ia menambahkan, fokus utama saat ini adalah mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPA melalui program pemilahan, pengolahan, serta daur ulang. Gerakan bank sampah menjadi salah satu pilar penting dalam strategi tersebut. Hingga kini, Kota Padang telah memiliki 131 unit bank sampah aktif yang tidak hanya mengurangi beban lingkungan, tetapi juga memberi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.

“Adipura bukan hanya sekadar penghargaan, melainkan wujud nyata komitmen kita dalam menjaga kebersihan kota, meningkatkan kualitas lingkungan, dan mendorong ekonomi sirkular,” tegasnya.

Hasil penilaian Adipura 2025 akan diumumkan pada akhir tahun ini, sementara piala penghargaan rencananya diserahkan pada 2026. Pemko berharap dengan kerja sama semua pihak, Padang dapat mempertahankan citra sebagai kota yang bersih, sehat, dan berkelanjutan sesuai arah pembangunan nasional. (MC Padang/Wal/Samsu Rizal / Rusdi PH / Agung H / Darma Surya)