Wagub Lampung: Teknologi Pertanian Diharapkan Tingkatkan Kapasitas Petani di Lampung

: Wagub Jihan Nurlela dan Wamendes PDT RI Panen Raya Jagung di Pesawaran, Dorong Inovasi Teknologi Pertanian untuk Kemandirian Pangan


Oleh MC PROV LAMPUNG, Rabu, 26 Maret 2025 | 07:03 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 300


Pesawaran, InfoPublik  Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, mengungkapkan bahwa pertanian merupakan salah satu mata pencaharian utama masyarakat di Provinsi Lampung. Seiring dengan perkembangan teknologi pertanian, ia berharap para petani dapat beradaptasi untuk meningkatkan produktivitas mereka.

"Penerapan teknologi Smart Farming memungkinkan pengelolaan pertanian yang lebih efisien, mulai dari pemantauan kondisi tanah dan tanaman secara real-time, pengelolaan irigasi otomatis, hingga analisis data cuaca untuk memprediksi hasil panen. Untuk itu kami menyambut dengan sukacita adanya teknologi yang dikembangkan oleh APUDSI dan KORA," ujar Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, mendampingi Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Ahmad Riza Patria, dalam kegiatan Panen Raya Jagung yang bertempat di Dusun Way Dadi, Desa Tanjung Rejo, Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran pada Kamis (20/03/2025).

Wagub juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada putra-putra daerah yang berperan aktif dalam mengembangkan sektor pertanian di Lampung. "Terima kasih, ini adalah anak-anak muda, putera daerah yang kita banggakan bersama yang berperan secara langsung untuk kemanfaatan dari pertanian di Provinsi Lampung," ungkapnya.

Selain itu, Jihan Nurlela juga mengungkapkan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung pembangunan desa dan daerah melalui tiga program unggulan, yaitu: Mengoptimalkan Potensi Ekonomi Desa dan Daerah melalui Peningkatan Kapasitas Gapoktan & BUMDes, Menyediakan Pupuk Organik melalui Pembangunan Unit Produksi Mikro yang Dikelola oleh BUMDes, dan Mewujudkan stabilitas harga pangan pokok dengan memprioritaskan produk lokal.

Sementara itu, Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Ahmad Riza Patria, menyampaikan bahwa panen raya ini bukan hanya sekadar perayaan hasil panen, tetapi juga simbol semangat gotong royong dan inovasi teknologi dalam sektor pertanian.

"Kami menyaksikan bagaimana peranan teknologi pertanian yang tepat guna telah meningkatkan produktivitas dan kualitas jagung yang dihasilkan. Ini adalah bukti nyata bahwa inovasi dan teknologi dapat menjadi motor penggerak kemajuan pertanian di Indonesia," ujarnya.

Ahmad Riza Patria juga menekankan bahwa masyarakat desa memiliki peranan penting dalam mewujudkan kemandirian pangan berbasis teknologi. "Petani, kelompok tani, dan pelaku usaha pertanian di desa perlu berkolaborasi dan bersinergi untuk mengadopsi teknologi pertanian yang tepat guna," tegasnya.

(Dinas Kominfotik Provinsi Lampung/ZW).

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:29 WIB
Drone Pertanian Jadi Akselerator Modernisasi Pertanian Lumajang
  • Oleh MC KAB SIDOARJO
  • Minggu, 24 Agustus 2025 | 16:48 WIB
Pemkab Sidoarjo Pastikan Program RTLH dan Bedah Warung Berjalan Optimal
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 05:25 WIB
Balai Desa Investasi Karakter Generasi Muda, Bukan Sekadar Bangunan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 22 Agustus 2025 | 20:42 WIB
BLT Dana Desa Dorong Ketahanan Ekonomi Keluarga
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Selasa, 19 Agustus 2025 | 15:43 WIB
KKN Kolaboratif 92 Akhiri Pengabdian di Desa Tukum: Pulang sebagai Keluarga
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Senin, 18 Agustus 2025 | 18:56 WIB
Kepatuhan Warga Tempursari Jadi Teladan Pelunasan PBB
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Senin, 18 Agustus 2025 | 06:06 WIB
Srawung Laisa Jadi Ruang Kreativitas Baru Bagi Generasi Muda Desa Tukum
-->