Masjid Harus Jadi Pusat Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat

Agam, InfoPublik – Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Edi Busti, menyampaikan bahwa pembangunan Masjid At Taqwa memiliki makna penting dalam memperkuat keimanan umat.

Pembangunan masjid yang akan dibangun di atas lahan seluas 20×12 meter ini direncanakan menelan anggaran sebesar Rp2,6 miliar.

Edi Busti juga menekankan pentingnya peran masjid sebagai pusat pembinaan umat.

“Masjid harus bisa menjadi tempat yang memberdayakan masyarakat, tempat pendidikan generasi muda yang berakhlak mulia, serta pusat kegiatan sosial yang mendukung peningkatan kesejahteraan,” ujar  Edi Busti, meletakkan batu pertama pembangunan Masjid At Taqwa di Labuhan, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam pada Minggu (6/4/2025).

Pembangunan Masjid At Taqwa ini sejalan dengan program unggulan Bupati Agam, yaitu Bangkik dari Surau, yang bertujuan membangun karakter generasi muda berbasis Al-Quran dan hadist.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun masjid ini, tidak hanya secara fisik, tetapi juga mengelolanya secara optimal agar dapat memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat," tambah Edi Busti.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Masjid, Aliwarman, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah dan seluruh lapisan masyarakat. Ia berharap partisipasi aktif dari semua pihak terus mengalir demi kelancaran pembangunan.

“Semoga pembangunan masjid ini dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu,” ujarnya.

Tokoh masyarakat setempat, Dt. Mangkuto Rajo, juga berharap agar pembangunan masjid ini menjadi gerakan bersama. “Dengan kebersamaan dan gotong royong, insya Allah pembangunan masjid ini akan berjalan lancar dan bermanfaat besar bagi masyarakat sekitar,” katanya.

(MC Agam/Harry)