- Oleh MC KAB BENGKALIS
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 14:45 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Rabu, 30 April 2025 | 01:44 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 281
Pekanbaru, InfoPublik – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Politik dan Keamanan (Polkam), Budi Gunawan, menegaskan pentingnya keterlibatan sektor swasta dalam upaya pencegahan dan penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), khususnya di daerah rawan seperti Riau.
Pernyataan ini disampaikan usai menghadiri Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Karhutla di Lanud Roesmin Nurjadin, Kota Pekanbaru pada Selasa (29/4/2025).
"Swasta jangan hanya diam saja. Kita libatkan mereka secara langsung, membentuk satgas darat, menyediakan perlengkapan, menggelar pelatihan, dan lainnya. Tadi setelah apel, mereka menyatakan siap, bahkan sebagian sudah berjalan," kata Budi Gunawan.
Ia menyebutkan bahwa beberapa perusahaan telah menunjukkan komitmennya dengan menjaga wilayah konsesi masing-masing tetap bebas dari kebakaran, bahkan memperluas pengawasan hingga radius lima kilometer dari konsesi mereka.
"Untuk mendukung upaya ini, kita juga akan menambah sarana pendukung, termasuk helikopter, demi membantu pemerintah daerah dalam pemadaman dan mitigasi," tambahnya.
Terkait perusahaan yang diduga terlibat dalam pembakaran lahan, Menko Polhukam menegaskan bahwa pemerintah akan bertindak tegas. Penegakan hukum, termasuk pencabutan izin usaha, akan dilakukan jika terbukti ada pelanggaran.
"Saya sudah koordinasi dengan Kapolri dan Kapolda. Nanti juga dengan gubernur dan Kementerian Lingkungan Hidup. Jika terbukti, penegakan hukum tetap jadi prioritas, termasuk pencabutan izin usaha," tegas Budi.
Langkah tegas ini diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk menjaga lingkungan, mencegah konflik lintas batas akibat asap karhutla, serta mempertahankan reputasi Indonesia di mata dunia.
(Mediacenter Riau/bts)