- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
:
Oleh MC KAB MOROWALI, Sabtu, 3 Mei 2025 | 19:33 WIB - Redaktur: Juli - 234
Morowali, InfoPublik – Perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kabupaten Morowali berlangsung penuh warna dan sarat makna kebhinekaan, Jumat (2/5/2025).
Pemerintah Kabupaten Morowali menggelar upacara bendera bertema “Partisipasi Semesta Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua” di Halaman Kantor Bupati Morowali, yang diwarnai dengan keunikan: seluruh peserta mengenakan pakaian adat Nusantara.
Suasana penuh semangat dan kebanggaan tampak jelas ketika ribuan peserta dari berbagai kalangan hadir dengan mengenakan busana tradisional dari berbagai suku di Indonesia.
Anak-anak sekolah hingga pejabat daerah memamerkan ragam budaya, menegaskan bahwa pendidikan di Morowali menjunjung tinggi keberagaman dan nilai-nilai persatuan.
Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf, tampil elegan dalam baju adat Bungku, sementara Wakil Bupati, Iriane Ilyas anggun mengenakan baju adat Bodo khas Bugis, lengkap dengan perhiasan etnik yang memperindah penampilannya.
Dalam sambutannya sebagai Pembina Upacara, Bupati menyampaikan apresiasi atas semangat kebersamaan para insan pendidikan.
Ia menekankan bahwa momen Hardiknas adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan kemajuan pendidikan serta memperkuat peran budaya dalam mendidik generasi bangsa.
“Hari ini bukan hanya upacara, tapi juga pernyataan kita semua bahwa pendidikan bermutu harus melibatkan seluruh unsur masyarakat dan menghormati keberagaman,” ujar Iksan Baharuddin.
Suasana semakin khidmat dengan paduan suara “Pepokonda’ua” dari SMAN 1 Bungku Tengah yang tampil memukau, serta pengibaran bendera oleh siswa-siswi SMAN 2 Bungku yang berlangsung sempurna.
Kegiatan Hardiknas 2025 Morowali juga dirangkaikan dengan: Penghargaan sekolah, guru, dan kepala sekolah terbaik, Penampilan seni pencak silat dan pembacaan puisi, Karnaval TK/PAUD dalam pakaian adat yang menggemaskan, Pelantikan dan pengukuhan kepala sekolah baru.
Perayaan Hardiknas tahun ini di Morowali membuktikan bahwa pendidikan tidak lepas dari akar budaya dan nilai kebangsaan. Dengan mengusung semangat pendidikan inklusif berbasis budaya lokal, Morowali menegaskan komitmennya menjadi kabupaten yang menjadikan keberagaman sebagai kekuatan.