- Oleh MC PROV SUMATERA BARAT
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 23:39 WIB
: Rekor MURI yang diterima oleh Gubernur Sumbar. (foto: MC Prov Sumatra Barat)
Oleh MC PROV SUMATERA BARAT, Senin, 19 Mei 2025 | 16:59 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 235
Sumbar, Infopublik - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi, menerima Piagam Penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) atas suksesnya pergelaran kolaborasi pupuik sarunai, talempong, dan silat dengan peserta terbanyak di Indonesia.
Rekor MURI Nomor: 12196/R.MURI/V/2025 mencatat sebanyak 808 peserta ambil bagian dan meniup melodi pupuik sarunai secara serentak dalam kegiatan Festival Sumbar Tageh di kawasan car free day, di Jalan Sudirman Kota Padang, pada Minggu (18/05/2025). Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh perwakilan MURI kepada Gubernur Mahyeldi yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar, Maifrizon.
Maifrizon mengatakan, kegiatan ini dinilai berhasil bukan hanya karena jumlah pesertanya banyak, melainkan juga disebabkan pergelarannya sukses mengkolaborasikan seni tradisi lokal kedalam satu kegiatan secara serentak.
“Bagi kita, capaian ini bukan sekadar rekor, tapi juga bentuk kecintaan dan kepedulian Pemerintah Daerah terhadap seni budaya Minangkabau dan penguatan identitas lokal ketengah masyarakat,” ujar Maifrizon usai menerima penghargaan.
Menurut Maifrizon, gelaran kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi dalam memperkenalkan kekayaan warisan budaya Minangkabau kepada masyarakat luas, khususnya generasi muda.
Hal Itu sesuai dengan program unggulan (Progul) kelima yang tertuang dalam visi misi kepemimpinan Gubernur, Mahyeldi dan Wakil Gubernur, Vasko Ruseimy. Progul itu adalah Gerak Cepat Sumbar Harmonis, Menguatkan kehidupan masyarakat beradat dan berbudaya berbasis agama dan kearifan lokal.
"Itu yang ingin kita kuatkan, langkah awalnya tentu dengan memperkenalkan dulu, agar masyarakat kita tidak lupa dengan budayanya, kearifan lokalnya," tegasnya.
Selain dihadiri oleh para tamu undangan, Gelaran Festival Sumbar Tageh di ruas jalan Sudirman Kota Padang itu, juga mendapat perhatian dari ribuan masyarakat umum yang mengikuti kegiatan car free day. (adp/hm/Diskominfotik Sumbar)