- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Selasa, 3 Juni 2025 | 04:44 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 820
Lumajang, InfoPublik – Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengajak Ikatan Wartawan Lumajang (IWL) untuk berkolaborasi aktif dalam membangun city branding Lumajang yang positif, progresif, dan berdaya saing.
Ajakan ini disampaikan saat audiensi bersama pengurus IWL di Ruang Mahameru, Kantor Pemkab Lumajang, Senin (2/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Indah menegaskan bahwa media berperan sebagai penyampai informasi, mitra strategis dalam membentuk citra daerah, membangun kepercayaan publik, dan memperkuat identitas lokal.
“Kita harus bergandeng tangan membangun Lumajang melalui semua sektor, termasuk media. Media adalah wajah daerah di mata dunia, baik melalui media cetak maupun media sosial,” ujarnya.
Indah menambahkan bahwa keberhasilan program pembangunan, promosi pariwisata, peningkatan investasi, hingga pemberdayaan masyarakat akan sangat bergantung pada narasi positif dan konstruktif yang dibangun melalui media.
Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya peran media dalam menjaga integritas ruang informasi digital. Di tengah maraknya disinformasi yang dapat menimbulkan keresahan publik, media lokal diharapkan dapat tampil sebagai penjaga kebenaran dan penyaji informasi yang kredibel.
“Saya berharap IWL bisa menjadi garda depan dalam menepis isu-isu negatif yang marak di media sosial. Media punya tanggung jawab moral untuk menyampaikan informasi yang jernih dan terpercaya,” tegasnya.
Ajakan kolaborasi ini juga mempertegas posisi jurnalisme lokal sebagai kekuatan keempat dalam demokrasi, yang memiliki potensi menyatukan, mencerahkan, dan menggerakkan masyarakat menuju arah pembangunan yang inklusif.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menyatakan terbuka untuk menjalin sinergi berkelanjutan dengan insan pers, agar media tidak hanya menjadi pengamat, tetapi juga menjadi bagian dari solusi pembangunan daerah.
Dengan semangat kolaboratif ini, diharapkan Lumajang dapat membangun citra yang tidak hanya dikenal dari sisi pariwisata dan budayanya, tetapi juga sebagai kota yang berpikir maju, terbuka terhadap kritik konstruktif, serta kuat dalam narasi kebangsaan dan pelayanan publik.
(MC Kab. Lumajang/Ard/An-m)