- Oleh MC KAB ACEH JAYA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 18:04 WIB
: Kadis Pariwisata Provinsi Gorontalo dan peserta bimtek peningkatan kreatifitas dan digital marekting produk ekonomi kreatif. (mcgorontaloprov/ana)
Oleh MC PROV GORONTALO, Kamis, 12 Juni 2025 | 20:49 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 189
Kabupaten Gorontalo, InfoPublik - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Aryanto Husain membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kreativitas dan digital marketing bagi pelaku ekonomi kreatif yang berlangsung di Gedung PLUT-KUMKM Kabupaten Gorontalo, Rabu (11/6/2025)
Kegiatan itu mengusung tema Pewastra Karawo Menuju Desa Kreatif Mongolato.
Aryanto menekankan pentingnya transformasi digital dalam pengembangan sektor ekonomi kreatif, khususnya Karawo sebagai warisan budaya Gorontalo yang memiliki potensi pasar nasional hingga internasional.
“Kami mendorong agar para pelaku usaha kreatif, khususnya di Desa Mongolato, mampu memanfaatkan platform digital sebagai media promosi dan distribusi produk. Ini bagian dari upaya menjadikan Mongolato sebagai desa kreatif yang berbasis budaya lokal," kara Aryanto.
Kegiatan itu juga menjadi bagian dari strategi Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk mendukung peningkatan ekspor produk ekonomi kreatif serta pemberdayaan pelaku UMKM berbasis budaya.
Hal itu sejalan dengan visi dan misi Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, dan Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai salah satu penggerak utama pembangunan ekonomi daerah.
Lebih lanjut, program bimtek ini juga turut mendukung program nasional terkait penguatan ekonomi kreatif dan digitalisasi UMKM sebagaimana tertuang dalam Astacita Presiden RI, yakni mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Semangat dan arah kebijakan dari Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah tetap menjadi pijakan dalam pelaksanaan kegiatan itu, sebagaimana disampaikan oleh Aryanto.
“Apa yang kita laksanakan hari ini adalah bagian dari implementasi nyata arahan Gubernur Gusnar untuk memperkuat posisi Gorontalo sebagai pusat budaya dan ekonomi kreatif yang berdaya saing nasional,” ujarnya. (mcgorontaloprov/gpena)