- Oleh MC PROV RIAU
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 10:12 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Rabu, 25 Juni 2025 | 05:53 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 360
London, InfoPublik – Inisiatif Gubernur Riau, Abdul Wahid, membuka diri terhadap skema perdagangan karbon internasional mendapat apresiasi luas dari para investor yang hadir pada forum London Climate Action Week, Senin (23/6/2025).
Kehadiran Gubernur Wahid dalam forum iklim bergengsi tersebut menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Provinsi Riau dalam mendukung implementasi Pasal 6 Perjanjian Paris (Paris Agreement) yang mengatur mekanisme perdagangan karbon lintas negara.
Staf Ahli Menteri Bidang Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Haruni Krisnawati, menilai langkah ini sebagai bagian dari keseriusan Indonesia, termasuk Riau, dalam menurunkan emisi karbon dan memperkuat ekonomi hijau.
“Riau adalah salah satu provinsi dengan inisiatif kuat untuk pembangunan berkelanjutan, terutama dalam pengurangan emisi karbon,” ujar Haruni, Selasa (24/6/2025).
Plt Kepala Bappeda Provinsi Riau, Purnama Irawansyah, menjelaskan bahwa kehadiran langsung Gubernur Wahid menjadi strategi penting dalam memperkuat daya saing Riau di mata calon pembeli karbon global.
Menurutnya, terdapat tiga isu utama yang menjadi perhatian para investor karbon: kebijakan inisiatif tingkat wilayah, kesiapan arsitektur REDD+ provinsi, dan harmoni antara komitmen pemerintah pusat dan daerah.
“Pak Gubernur hadir untuk meyakinkan calon investor. Riau sudah memiliki inisiatif kebijakan ‘Green for Riau’, kesiapan REDD+ juga sudah berjalan baik,” jelas Purnama.
Ia menambahkan, langkah ini bukan hanya menjawab tantangan iklim global, tetapi juga memberikan alternatif pembiayaan inovatif bagi daerah yang terdampak keterbatasan fiskal.
“Alhamdulillah, sudah ada investor yang berminat. Ini akan segera kami tindak lanjuti,” tutup Purnama.
(Mediacenter Riau/ip)