- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Rabu, 25 Juni 2025 | 19:16 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 3K
Lumajang, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang memperkuat langkah strategis pengendalian inflasi daerah melalui transformasi sistem pengelolaan harga dan ketersediaan bahan pokok.
Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Daerah Lumajang, Agus Triyono, dalam forum bertajuk “Integrasi Upaya Pengendalian Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok”, yang digelar di Ruang Nararya Kirana, Kantor Bupati Lumajang, Rabu (25/6/2025).
Menurut Agus, pengendalian inflasi tak lagi hanya menjadi isu makroekonomi, tetapi berkaitan langsung dengan keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
“Inflasi yang tidak terkendali menyentuh banyak aspek: daya beli, logistik distribusi, hingga stabilitas sosial. Kita harus membangun sistem proaktif, bukan hanya reaktif, dan itu harus berbasis data,” ujarnya.
Sebagai langkah konkret, Pemkab Lumajang tengah menyiapkan pembangunan dashboard pemantauan harga secara real-time. Sistem ini akan mengintegrasikan data stok, distribusi, dan fluktuasi harga pangan pokok dari berbagai titik, mulai dari pasar hingga gudang distributor.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, Muhammad Ridha, menambahkan bahwa digitalisasi ini akan mengatasi kendala klasik seperti keterlambatan data dan keputusan yang tidak akurat.
“Tidak bisa lagi bergantung pada laporan manual. Digitalisasi akan mempercepat deteksi lonjakan harga, memungkinkan intervensi lebih cepat dan berdampak,” jelas Ridha.
Transformasi ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem ekonomi daerah yang lebih adaptif, efisien, dan berpihak pada kebutuhan masyarakat, terutama kelompok rentan. Sinergi antara OPD, pelaku usaha, distributor, dan petani lokal juga menjadi kunci dalam penguatan rantai pasok yang berkelanjutan.
Langkah Pemkab Lumajang ini dinilai sebagai upaya berani dan visioner dalam membangun sistem ketahanan ekonomi lokal berbasis teknologi dan kolaborasi.
(MC Kab. Lumajang/RA/An-m)