Lanal Dumai Sita 5.120 Dus Rokok Ilegal dengan Total Kerugian Negara Sebesar Rp 97 Miliar

Dumai, InfoPublik - Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Dumai, melalui tim gabungan Fleet One Quick Response (F1QR), berhasil menyita sebanyak 5.120 dus atau sekitar 2.560.000 bungkus rokok ilegal hasil selundupan dengan total kerugian negara diperkiran sebesar Rp 97 miliarcdi perairan Kuala Selat Akar, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I, Laksamana Muda TNI Fauzi, menyatakan, penangkapan ini merupakan bagian dari tugas dan fungsi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) bersama jajaran untuk menegakkan hukum di laut.

“Kita akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar fungsi pengawasan semakin optimal. Kami juga terus berupaya agar laut Indonesia tidak menjadi sarang untuk hal hal ilegal,” kata Pangkoarmada I saat kunjungan kerja ke Markas Komando Pangkalan TNI Angkatan Laut (Mako Lanal) Dumai dalam rangka meninjau sekaligus memimpin pelaksanaan konferensi pers penangkapan penyelundupan rokok ilegal di Dumai, pada Senin (30/6/2025).

Pangkoarmada I tampak didampingi Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polkam, Irjen Pol. Asep Jenal Ahmadi dan Danlantamal I Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba.

Menurut Fausi, rokok tanpa pita cukai tersebut dibawa oleh kapal bernama KLM. Harapan Indah 99 GT. 168 dari Thailand  dan diamankan oleh tim gabungan pada Sabtu lalu. Saat ini kapal tersebut telah ditahan pihak berwajib.

Proses pembongkaran dilaksanakan selama dua hari oleh tim gabungan dan berdasarkan pengecekan dari tim Bea Cukai ditemukan bahwa total kerugian negara mencapai Rp97.928.919.000.

Wakil Walikota Dumai, Sugiyarto, memberikan apresiasi terhadap langkah TNI AL beserta tim gabungan dalam mengungkap penyelundupan rokok ilegal di Kota Dumai bahkan Provinsi Riau.

Wawako Sugiyarto menyampaikan bahwa penangkapan ini membuktikan bahwa seluruh jajaran penegak hukum di lautan Indonesia siaga penuh dan siap bertindak dalam memberantas hal hal berbau ilegal.

“Pemerintah Kota Dumai sangat mengapresiasi langkah memberantas penyelundupan ini. Kami yakini bahwa kedepan berbagai aksi pengungkapan terhadap penyelundupan ilegal akan semakin masif sesuai arahan Presiden Prabowo dan para aparat penegak hukum diberikan perlindungan dalam bertugas” tutur Sugiyarto.

Turut hadir pada kesempatan ini Danlanal Dumai, Kepala DJBC Kanwil Riau, Forkopimda Kota Dumai, beserta tamu undangan lainnya. (Mediacenter Dumai/MH)herlambang