Bupati Lumajang: Keamanan Daerah Dimulai dari Kesadaran Kolektif Warga

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Selasa, 1 Juli 2025 | 20:01 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 1K


Lumajang, InfoPublik — Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menegaskan bahwa menjaga keamanan bukan semata-mata tugas aparat, melainkan kerja gotong royong lintas sektor yang bermula dari kesadaran kolektif masyarakat.

Hal itu disampaikan Indah seusai mengikuti Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Alun-Alun Lumajang, Selasa (1/7/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Indah menyatakan bahwa keamanan yang kuat hanya dapat terwujud apabila masyarakat dilibatkan secara aktif. Ia pun mengapresiasi transformasi Polri yang semakin inklusif dan responsif terhadap aspirasi rakyat.

“Kami mendukung penuh arah baru Polri yang lebih mendengar, lebih melindungi, dan lebih dekat dengan rakyat. Polri yang kuat bukan hanya karena seragamnya, tetapi karena cintanya kepada masyarakat,” ujarnya.

Sebagai bentuk konkret sinergi pemerintah daerah dalam memperkuat budaya hukum dan ketertiban sejak dini, Bupati Lumajang menyerahkan langsung trofi Juara 1 Gebyar Polisi Cilik (Pocil) tingkat Polda Jawa Timur kepada tim Pocil Lumajang, disertai uang pembinaan sebesar Rp10 juta.

“Prestasi anak-anak kita dalam Pocil membuktikan bahwa karakter tangguh dan cinta tanah air dapat ditanamkan sejak dini. Mereka adalah penjaga masa depan bangsa,” tambahnya.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada pemenang lomba Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) seluruh Kabupaten Lumajang. Menurut Indah, kegiatan tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari strategi membangun ketahanan sosial dan kesadaran kolektif dalam menjaga lingkungan.

“Kami ingin warga menjadi pelaku utama keamanan, bukan sekadar penonton. Keamanan berbasis partisipasi seperti ini adalah wujud nyata cinta terhadap kampung halaman,” tegasnya.

Melalui momentum Hari Bhayangkara, Bupati Lumajang mengajak seluruh elemen untuk terus memperkuat kolaborasi antara Polri, TNI, dan masyarakat dalam menciptakan ruang hidup yang aman, inklusif, dan berkarakter. Ia menyebut sinergi tersebut sebagai kunci menuju Indonesia Emas 2045, yang dimulai dari daerah seperti Lumajang.

Sementara itu, Kapolres Lumajang, Alex Sandy Siregar, menekankan pentingnya kolaborasi dalam menjaga kondusivitas wilayah. 

“Termasuk keberhasilan Pilkada Serentak 2024 dan meningkatnya kepuasan publik terhadap kinerja Polri,” katanya.

(MC Kab. Lumajang/RAA/An-m)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:24 WIB
Doa Bersama Lintas Agama, Kapolres Malra Tegaskan Pentingnya Persatuan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
Pangan Murah di Lumajang: Simbol Kemerdekaan Ekonomi untuk Rakyat
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 10:15 WIB
Komitmen Wabup Lumajang: Bangun Budaya Aman dan Guyub Rukun di Desa
  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:37 WIB
Dinas PUPR Merauke Galang Kolaborasi Masyarakat untuk Perbaikan Jalan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
Siswa SLB Lumajang Buktikan Keterbatasan Bukan Halangan untuk Berprestasi
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
Trantibum Adalah Fondasi Pembangunan dan Kesejahteraan
  • Oleh Tri Antoro
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 15:07 WIB
Presiden Prabowo Pastikan Keadilan bagi Keluarga Affan Kurniawan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:08 WIB
Penyuluh KUA Rowokangkung Harumkan Nama Lumajang di Ajang Penais Award 2025
-->