- Oleh Wandi
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:57 WIB
: Pelaksanaan Reses Anggota DPRD Kabupaten Garut Periode 2024-2025 Masa Sidang III Tahun 2025 Daerah Pemilihan I yang berlangsung di Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (2/7/2025). (Foto: Febri Noptageri/ Ilham Kautsar/ Diskominfo Kab. Garut)
Oleh MC KAB GARUT, Minggu, 6 Juli 2025 | 10:45 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 204
Garut, InfoPublik — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut bersama DPRD Kabupaten Garut menyerap aspirasi warga dalam kegiatan di Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (2/7/2025).
Pelaksana tugas (Plt) Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dedy Mulyadi, menyatakan bahwa kesempatan ini dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk memberikan wadah aspirasi langsung kepada masyarakat.
"Reses ini menjadi sarana bagi anggota DPRD untuk berinteraksi, menyampaikan program-program yang telah dan akan dijalankan, serta menampung masukan dari warga," ujarnya.
Kemudian, Dedy menjelaskan bahwa Pemkab Garut menghadirkan berbagai layanan, termasuk pelayanan dokumen kependudukan. Ia juga mengingatkan masyarakat agar memeriksa kembali dokumen yang telah diterima.
"Hari ini ada pelayanan yang dilakukan, semoga bermanfaat bagi bapak dan ibu yang sudah mengusulkan dan memproses dokumen kependudukannya. Saat diterima, dicek kembali kesesuaiannya," ucap Dedy.
Anggota DPRD Kabupaten Garut, Puja Yudha Turnawan, menjelaskan bahwa Desa Haurpanggung dipilih karena wilayah tersebut terdampak bencana hidrometeorologi pada beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan tersebut, berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut berperan aktif dalam penanganan pascabencana. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut menyerahkan enam unit penyedot air kepada enam RW yang paling banyak tergenang.
Selain itu, Dinas Ketahanan Pangan memberikan bantuan simbolis untuk 335 kepala keluarga (KK) yang rumahnya terendam banjir. Kehadiran OPD lain seperti Bappeda, Dinsos, Disperkim, dan Kesbangpol juga menunjukkan adanya koordinasi lintas sektor dalam mendukung masyarakat terdampak.
Puja Yudha juga menyebut bahwa pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) mendapatkan antusiasme tinggi dari warga.
"Alhamdulillah, Disdukcapil menyelenggarakan pelayanan Adminduk. Banyak warga yang membuat KTP baru karena hilang akibat banjir, juga membuat akta kelahiran dan Kartu Keluarga," ungkapnya.
Selain itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut turut menghadirkan pelayanan kesehatan gratis sebagai bentuk keberpihakan pemerintah daerah terhadap masyarakat terdampak.
Selain memberikan pelayanan, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan aspirasi terkait perbaikan sarana prasarana dan akses air bersih. Aspirasi tersebut telah disampaikan langsung kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Garut melalui sambungan telepon.
Puja Yudha berharap Sekda dapat berkomitmen melakukan pergeseran anggaran dalam APBD Perubahan demi menindaklanjuti kebutuhan masyarakat. (Nindi Nurdiyanti/Ihsan Tadris Syifa)