- Oleh MC KAB MERAUKE
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:37 WIB
: Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG menjadi narasumber dalam dialog interaktif (Dok.MC Kab.Buleleng)
Oleh MC KAB BULELENG, Sabtu, 5 Juli 2025 | 09:17 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 169
Buleleng, Infopublik - Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra, dan Gede Supriatna, terus menunjukkan komitmen tinggi dalam merealisasikan program kerja pascapelantikan 20 Februari 2025.
Dalam dialog interaktif di salah satu radio swasta di Singaraja, Jumat (4/7/2025), Sutjidra menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Buleleng PATEN (Prima, Aman, Tertib, Ekonomi Naik).
Meski menjabat setelah APBD 2025 disahkan, Sutjidra optimis program 100 hari kerjanya dapat terlaksana. Prioritas utama adalah pembangunan infrastruktur jalan dan gedung sekolah, yang akan diakselerasi melalui perubahan anggaran.
"Kami melibatkan banyak pihak untuk bahu-membahu membangun Buleleng. Meski APBD sudah ketok palu, kami tetap fokus pada proyek strategis," ujarnya didampingi Kadis Kominfosanti Buleleng, Ketut Suwarmawan.
Salah satu program unggulan adalah kemandirian pangan melalui inisiatif Padilantang (Pangan Berdikari, Berkelanjutan, dan Berkembang).
Pemerintah akan membangun saluran irigasi menyeluruh untuk menjamin ketersediaan pangan berkelanjutan. Inovasi bibit unggul, seperti jagung hibrida, juga menjadi fokus. "Kami mengadopsi konsep hilirisasi pertanian untuk mendorong pertumbuhan UMKM. PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu) siap membina pelaku usaha secara gratis," kata Sutjidra.
Tak hanya itu, Bupati Sutjidra juga merancang strategi pemasaran produk beras Buleleng dengan kemasan dan merek yang berkualitas, memperkuat identitas lokal sekaligus meningkatkan nilai ekonomi.
Di sektor sosial, program rumah layak huni dan seragam sekolah gratis bagi keluarga kurang mampu terus digulirkan.
Bantuan seragam, tas, dan sepatu akan didistribusikan pada tahun ajaran baru untuk siswa TK, SD, dan SMP yang telah tervalidasi. Untuk tingkat SMA/SMK, Sutjidra berencana berkoordinasi dengan Pemprov Bali agar program serupa dapat diterapkan.
"Kami akan langsung berdiskusi dengan Gubernur Bali agar siswa SMA/SMK di Buleleng juga merasakan manfaatnya," tegasnya.(MC Kab.Buleleng/Agst)