Akses Terputus, Jalan Penghubung Osso-Mindiptana Butuh Perhatian Serius

Boven Digoel, InfoPublik – Jalan utama yang menghubungkan Kampung Osso dan Kampung Mindiptana, Distrik Mindiptana, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan, kini berada dalam kondisi sangat memprihatinkan. Alih-alih menjadi jalur penghubung yang layak, ruas jalan ini lebih menyerupai lumpur dan genangan air, terutama saat hujan turun. Kondisi ini telah berlangsung lama dan menjadi hambatan serius bagi aktivitas warga, terutama dalam hal pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. 

Pemantauan di lapangan menunjukkan banyak lubang besar dan kubangan air dalam, membuat jalan tersebut berbahaya untuk dilalui, baik oleh kendaraan roda dua maupun pejalan kaki. Anak-anak sekolah harus menghadapi risiko setiap hari saat berangkat dan pulang. Petani pun kesulitan menjual hasil panennya karena akses yang terganggu, berdampak pada turunnya harga jual produk mereka di pasar.

Agustina Manan, salah satu warga Distrik Mindiptana, menyuarakan kegelisahan masyarakat yang telah lama menanti perbaikan. Ia berharap pemerintah, khususnya bupati dan wakil bupati yang terpilih ke depan, dapat segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki infrastruktur vital tersebut.

"Jalan ini bukan hanya soal aspal. Ini soal masa depan anak-anak kami, soal harga hasil panen kami, soal bisa tidaknya orang sakit cepat dibawa ke puskesmas. Jalan ini adalah urat nadi hidup masyarakat Osso dan Mindiptana,” tegas Agustina.

Ia juga mengimbau para pemilik hak ulayat adat agar turut mendukung upaya pembangunan, dengan berkoordinasi bersama pemerintah guna menghindari konflik seperti pemalangan jalan, penolakan, atau tuntutan ganti rugi yang menghambat progres pembangunan.

Kondisi jalan yang rusak parah tidak hanya berdampak fisik, tetapi juga secara sosial dan psikologis menghancurkan harapan warga untuk hidup lebih layak. Akses jalan yang baik bukan sekadar infrastruktur, tapi merupakan fondasi pembangunan daerah yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Masyarakat berharap, pembangunan infrastruktur, khususnya jalan penghubung antarkampung, menjadi prioritas utama dalam perencanaan dan penganggaran daerah, demi memastikan keterjangkauan layanan publik bagi seluruh lapisan masyarakat Boven Digoel.