- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
: Bupati Sumbawa Barat menyerahkan kartu KSB maju kepada wali murid SMP 1 Taliwang
Oleh MC KAB SUMBAWA BARAT, Jumat, 25 Juli 2025 | 04:58 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 223
Sumbawa Barat, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa Barat terus menghadirkan inovasi dalam pelayanan publik.
Terbaru, Bupati Sumbawa Barat, Amar Nurmansyah, secara simbolis menyerahkan Kartu Sumbawa Barat Maju (KSB Maju) untuk layanan “Maju Pendidikan” kepada para wali murid baru SMP Negeri 1 Taliwang, Rabu (23/7/2025).
Di SMP Negeri 1 Taliwang, sebanyak 252 murid telah terverifikasi sebagai penerima bantuan Maju Pendidikan. Meskipun baru 34 kartu yang tercetak, pencairan bantuan tetap dapat dilakukan melalui buku tabungan yang disediakan Bank NTB Syariah.
Penyerahan tersebut menjadi bagian dari program unggulan daerah yang mengintegrasikan sejumlah layanan sosial dan ekonomi dalam satu kartu multifungsi, demi mendukung kemajuan pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program ini menyatukan semua layanan dalam satu kartu. Bukan satu kartu untuk satu layanan, tetapi satu kartu untuk seluruh layanan, seperti pendidikan, kesehatan, UMKM, pertanian, perikanan, perumahan, dan sosial,” jelas Bupati Amar.
Ia menjelaskan bahwa Kartu KSB Maju memiliki dua fungsi utama, yakni fungsi eksekusi sebagai ATM pencairan bantuan dan fungsi kontrol melalui QR Code unik guna memantau jenis bantuan yang diterima setiap kepala keluarga.
Hingga kini, tercatat 50.996 kepala keluarga telah menyelesaikan pembukaan rekening sebagai penerima bantuan, dengan lebih dari 11.000 siswa dari tingkat TK hingga perguruan tinggi tercatat menerima manfaat Maju Pendidikan.
“Bantuan diberikan per anak, termasuk anak kembar atau anak dalam satu kartu keluarga meski bukan anak kandung, selama anak tersebut benar-benar bersekolah,” tegas Bupati.
Untuk mendukung keberlanjutan program pendidikan, pemerintah daerah juga telah menyiapkan BOS Daerah sebesar 30 persen dari BOS reguler. Dengan tambahan ini, sekolah diharapkan tidak lagi menarik pungutan dari siswa, termasuk untuk biaya pakaian seragam.
Menutup sambutannya, Bupati mengimbau para orang tua untuk turut menjaga dan mengawasi anak-anak mereka, terutama dengan diberlakukannya operasi jam malam hingga pukul 22.00 WITA yang dilakukan oleh Satpol PP secara humanis dan edukatif.
(MC Sumbawa Barat)