Probolinggo Lawan Kekerasan Gender Online, Perempuan Jadi Garda Depan Edukasi Digital Aman

: Pemkot Probolinggo Sosialisasikan Pergerakan Masyarakat Stop Kekerasan Terhadap Perempuan


Oleh MC KOTA PROBOLINGGO, Sabtu, 2 Agustus 2025 | 17:20 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 119


Kanigaran, InfoPublik – Dunia maya yang semestinya menjadi ruang aman untuk berekspresi kini sering kali menjadi sumber kekerasan, terutama terhadap perempuan. Melihat kenyataan ini, Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) mengambil langkah strategis dengan menggelar sosialisasi bertajuk "Pergerakan Masyarakat Melalui Stop Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) Terhadap Perempuan," Rabu (30/7/2025), di Puri Manggala Bhakti, Kantor Wali Kota Probolinggo.

Kegiatan ini menghadirkan 120 peserta dari berbagai unsur, termasuk perangkat daerah, PKK, Forum Anak, Forum Disabilitas, serta komunitas perempuan. Tujuannya jelas: menciptakan kesadaran kolektif dan aksi nyata untuk melindungi perempuan dari kekerasan digital yang semakin marak.

Wali Kota Probolinggo, Aminuddin, dalam sambutannya menekankan bahwa bentuk kekerasan terhadap perempuan kini tidak lagi terbatas pada fisik. Di era digital, kekerasan hadir dalam bentuk komentar jahat, ujaran kebencian, hingga doxing atau penyebaran data pribadi.

“Kekerasan itu bukan cuma yang terlihat. Komentar negatif dan ujaran kebencian di media sosial juga menyakitkan, apalagi bagi perempuan yang secara kodrati punya kepekaan lebih tinggi. Ini ancaman nyata bagi kesehatan mental,” ujarnya.

Sebagai seorang dokter, Wali Kota memahami dampak psikologis serius yang bisa muncul dari kekerasan verbal digital. Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi titik balik agar masyarakat, terutama kaum perempuan, bisa saling melindungi dan menyebarkan edukasi tentang pentingnya etika digital.

Forum ini tak hanya berisi ceramah atau teori. Sosialisasi ini diarahkan agar para peserta, terutama ibu-ibu dari PKK dan komunitas perempuan, menjadi agent of change di lingkungan masing-masing. Harapannya, mereka menyebarluaskan pemahaman ini kepada masyarakat secara langsung.

“Ibu-ibu yang hadir di sini adalah ujung tombak. Setelah ini, mereka akan menjadi jembatan pengetahuan bagi masyarakat di tingkat kelurahan hingga RT,” ujar Wali Kota.

Sebagai bagian dari proses keberlanjutan, akan ada deklarasi bersama untuk menegaskan komitmen warga Probolinggo dalam menghentikan kekerasan berbasis gender online.

Sementara itu, Kepala Dinsos PPPA Kota Probolinggo, Rey Suwigtyo, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah untuk menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan di wilayahnya.

“Kita ingin masyarakat memahami bentuk-bentuk kekerasan online, karena masih banyak yang belum menyadari bahwa tindakan seperti body shaming, pelecehan digital, hingga penyebaran foto tanpa izin adalah bentuk kekerasan,” jelas Rey.

Acara ini turut menghadirkan narasumber berpengalaman, seperti dr. Evariani Aminuddin selaku Ketua TP PKK Kota Probolinggo, dan Dedy Istanto dari Sinergy Training & Consultancy Malang, yang memaparkan pendekatan praktis dalam mengenali, mencegah, dan menangani KBGO.

Kegiatan ini didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2025 dan menjadi salah satu wujud nyata komitmen Pemkot Probolinggo dalam membangun kota yang ramah, aman, dan inklusif bagi perempuan dan anak.

Kekerasan berbasis gender online adalah bentuk ancaman baru yang sering tak terlihat tapi sangat nyata. Upaya Pemerintah Kota Probolinggo membuktikan bahwa perlindungan perempuan dan anak kini tak cukup hanya di ruang publik fisik, tapi juga di ruang digital.

Lewat edukasi masif dan gerakan sosial berbasis komunitas, Probolinggo bergerak menuju kota yang benar-benar aman, baik secara fisik maupun digital. “Kita tidak hanya ingin perempuan merasa aman di jalan, tapi juga saat membuka ponsel mereka,” pungkas Aminuddin. (crl/fa)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 22:42 WIB
Probolinggo Dorong Diversifikasi Usaha Perikanan Lewat Pelatihan Ikan Asap Modern
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 22:46 WIB
Pemkot Probolinggo Raih BAZNAS Award atas Komitmen Gerakan Zakat
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 22:28 WIB
TPKK Jatim Dorong Produk Perikanan Bernilai Tambah untuk Gizi Keluarga
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 16:23 WIB
Probolinggo Tingkatkan Kompetensi Jasa Konstruksi Lewat Pelatihan Microsoft Project
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 16:20 WIB
Festival Literasi Hukum Probolinggo Tanamkan Kesadaran Hukum pada Generasi Muda
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:48 WIB
Rapat Paripurna DPRD Probolinggo Fokus pada Investasi dan PAD
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:45 WIB
Pemkot Probolinggo Rayakan Kemerdekaan dengan Lomba Unik
  • Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
  • Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:43 WIB
PKK Probolinggo Dorong Rumah Pangan B2SA untuk Cegah Stunting
-->