Gubernur Sumsel: Jalan Khusus Batu Bara demi Kepentingan Masyarakat

Lahat, InfoPublik – Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Herman Deru, meresmikan dimulainya pembangunan jalan khusus angkutan batu bara oleh PT Levi Bersaudara Abadi di Desa Cempaka Wangi, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, Senin (4/8/2025).

Pembangunan ini menjadi langkah strategis pemerintah provinsi untuk mengalihkan angkutan batu bara dari jalan umum ke jalan khusus, demi mengurangi polusi dan meningkatkan keselamatan masyarakat.

Herman Deru menjelaskan bahwa selama bertahun-tahun jalan lintas negara yang dilalui angkutan batu bara menimbulkan debu dan polusi udara bagi warga. Melalui pembangunan jalan khusus ini, ia berharap permasalahan tersebut dapat teratasi.

Sebelumnya, Pemprov Sumsel telah menerbitkan Peraturan Gubernur Sumsel Nomor 74 Tahun 2018 yang mengatur tata cara pengangkutan batu bara melalui jalan umum. Sepanjang 107 km jalan yang dikelola PT Servo Lintas Raya telah dimanfaatkan, namun masih tersisa sekitar 30 km jalur yang melintasi jalan umum.

"Karena Indeks Standar Pencemar Udara sudah melebihi ambang batas, saya dorong percepatan pembangunan ini. Kita tidak lagi bicara kepentingan bisnis, tapi kepentingan kemanusiaan," tegas Herman Deru.

Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Gubernur Sumsel. Menurutnya, keluhan masyarakat menjadi alasan kuat bagi terealisasinya pembangunan jalan khusus tersebut. "Tak ada jalan lain selain jalan khusus untuk menyelamatkan masyarakat dari polusi dan kemacetan," ujarnya.

Kepala Perencanaan PT Levi Bersaudara Abadi, Beni, menjelaskan bahwa jalan hauling yang dibangun memiliki panjang 26,4 km dengan lebar 30 meter. Saat ini, pembangunan telah dimulai dengan pengerasan sepanjang 2 km.

"Atas dukungan penuh dari Pak Gubernur, proyek ini bisa berjalan. Nantinya angkutan batu bara akan melalui jalur khusus sehingga tidak lagi melewati jalan umum," kata Beni.