- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
: Wabup Maluku Tenggara Dorong Pendidikan Berbasis Data untuk Maluku Tenggara yang Lebih Maju. Foto : Hans
Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Selasa, 5 Agustus 2025 | 20:33 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 305
Langgur, InfoPublik – Wakil Bupati Maluku Tenggara, Charlos Viali Rahantoknam, menegaskan bahwa kecerdasan anak bukan semata-mata diturunkan dari orang tua, melainkan dibentuk oleh guru yang berkualitas dan minat belajar siswa.
Pernyataan tersebut disampaikan saat membuka lokakarya pendidikan di Ballroom Aurelia Hotel Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (5/8/2025).
Rahantoknam menekankan bahwa transformasi pendidikan harus dimulai dari ruang kelas, bukan sekadar dokumen administratif.
Beberapa tantangan utama yang menjadi sorotan meliputi rendahnya literasi dan numerasi siswa, transisi yang belum optimal dari PAUD ke SD, kurangnya kepemimpinan pembelajaran di sekolah, serta keterbatasan bahan ajar dan kompetensi guru.
“Jangan takut gagal! Kalau tidak mencoba, kita tidak akan pernah berhasil,” tegasnya, mendorong guru dan pemangku kebijakan untuk berinovasi.
Rahantoknam berbagi pengalaman pribadinya bahwa kecerdasan dapat dibentuk melalui guru yang hebat dan minat belajar yang kuat.
Ia mengajak para pendidik untuk percaya diri dan yakin bahwa perubahan besar dapat dicapai melalui analisis data yang jujur dan program berbasis kebutuhan nyata.
Di sisi lain, kegiatan lokakarya diharapkan menghasilkan rekomendasi konkret, seperti peningkatan kualitas guru melalui pelatihan berkelanjutan, penyediaan bahan ajar relevan termasuk pendekatan multibahasa, pemanfaatan data untuk kebijakan yang tepat sasaran, serta penguatan transisi PAUD-SD yang menyenangkan bagi anak.
“Mari jadikan ini momentum kebangkitan pendidikan Maluku Tenggara,” ajaknya, yang disambut tepuk tangan peserta.