- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
: Gubernur Gusnar Ismail menghadiri apel kehormatan dan renungan suci di TMP Pentadio, Kabupaten Gorontalo, Minggu (17/8/2025). (Foto : Korem 133/NWB)
Oleh MC PROV GORONTALO, Minggu, 17 Agustus 2025 | 09:44 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 123
Kabupaten Gorontalo, InfoPublik - Dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di tingkat Provinsi Gorontalo, Komandan Korem 133/Nani Wartabone, Brigjen TNI Hardo Toga Parlindungan Sihotang, memimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci.
Upacara khidmat itu berlangsung di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pentadio, Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, pada Minggu (17/8/2025).
Brigjen Sihotang bertindak selaku inspektur upacara dalam momentum yang digelar untuk mengenang jasa, dan pengorbanan para pahlawan dalam merebut serta mempertahankan kemerdekaan.
Acara itu juga bertujuan menumbuhkan dan memperkuat jiwa patriotisme generasi penerus bangsa. Upacara menegaskan pentingnya rasa syukur dan meneladani semangat para pahlawan dalam mengisi pembangunan nasional saat ini.
Brigjen Sihotang mengucapkan janji dan sumpah penerus perjuangan.
“Kami bersumpah dan berjanji, perjuangan saudara-saudara adalah perjuangan kami pula dan jalan kebaktiannya saudara tempuh adalah jalan bagi kami juga. Kami berdoa semoga arwah para saudara diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa, serta mendapat tempat yang sewajarnya," katanya.
Peringatan HUT ke-80 RI itu diharapkan menjadi titik kebangkitan dan motivasi baru bagi seluruh masyarakat Gorontalo dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa, selaras dengan tema tahun ini "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju".
Rangkaian acara ditutup dengan prosesi penyalaan obor sebagai simbol semangat yang tak pernah padam, pembacaan doa untuk para arwah pahlawan, serta peletakan karangan bunga di makam.
Upacara yang berlangsung penuh hikmat, aman, dan lancar ini dihadiri oleh Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta perwakilan pasukan gabungan TNI dan Polri.
TMP Pentadio sendiri menjadi peristirahatan terakhir bagi 200 pahlawan yang terdiri dari 137 anggota TNI, 26 anggota Polri, dan 37 pejuang rakyat, yang jasanya terus dikenang dalam upacara sakral.(mcgorontaloprov/haris)