Realisasi Janji Pilkada, Pemprov Gorontalo Salurkan Bantuan UMKM Tahap II

Bone Bolango, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Gorontalo menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan kembali menyalurkan bantuan usaha tahap kedua.

Penyaluran yang berlangsung di Kantor Desa Kramat, Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango, pada Rabu (27/8/2025) itu secara khusus diberikan kepada 289 pelaku UMKM yang tersebar di lima kecamatan, yaitu Tapa, Bulango Ulu, Bulango Selatan, Bulango Utara, dan Bulango Timur.

Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menegaskan bahwa bantuan itu merupakan bentuk realisasi dari janji yang diucapkannya bersama Wakil Gubernur Idah Syahidah pada masa kampanye Pilkada lalu.

“Ini satu bentuk perwujudan apa yang sudah kami janjikan untuk memprogramkan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah,” tegas Gusnar.

Ia mengungkapkan, totalnya sejumlah 6.500 pelaku UMKM di seluruh kabupaten/kota di Gorontalo akan menerima bantuan serupa pada tahun ini.

Bantuan difokuskan pada empat jenis usaha, yakni kios dan warung makan, penjual kue, aneka gorengan, serta usaha minuman. Khusus untuk Kabupaten Bone Bolango, jumlah penerimanya mencapai 1.169 pelaku UMKM.

Gusnar berharap bantuan itu dapat melancarkan dan mengembangkan usaha mereka sehingga mampu membuka peluang peningkatan pendapatan yang lebih besar.

Kehadiran program itu disambut dengan apresiasi oleh Pemerintah Kabupaten Bone Bolango. 

Asisten III mewakili pemkab, Marni Nasibu,  menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Gorontalo atas perhatiannya kepada para pelaku UMKM.

Menurutnya, bantuan ini sangat signifikan dalam membantu pemerintah daerah meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat.

“Bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Marni.

Acara penyerahan bantuan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, antara lain Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Dapil Bone Bolango Femmy Udoki, Kepala Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo, serta Staf Khusus Gubernur, yang menandakan pentingnya kolaborasi dalam program pemberdayaan ekonomi. (mcgorontaloprov/haris)