- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
: Keramaian di Koperasi Merah Putih Desa Hutadaa Gorontalo, Selasa (17/6/2025). (foto Jain)
Oleh MC PROV GORONTALO, Rabu, 18 Juni 2025 | 13:17 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 265
Kabupaten Gorontalo, InfoPublik - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Yandri Susanto tak segan meluangkan waktu khusus ke Gorontalo, Selasa (17/6/2025).
Hal itu demi melihat langsung geliat Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Desa Hutadaa, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Kunjungannya itu didampingi Wakil Menteri Ahmad Riza Patria dan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail usai gelaran dialog nasional percepatan pembentukan Kopdes Merah Putih di Gedung Grand Sumberia.
Desa Hutadaa menjadi satu-satunya lokasi yang dikunjungi langsung oleh rombongan menteri.
Kopdes Merah Putih di desa itu dianggap paling siap secara administratif, operasional, dan sudah menjalankan berbagai unit usaha yang langsung menyentuh kebutuhan warga.
“Kami yang pertama dikunjungi di Gorontalo. Administrasi kami sudah 100 persen siap,” ujar Ketua Kopdes Hutadaa, Rustam Dumbi, penuh bangga.
Rustam menegakan, koperasi itu terbentuk dari semangat gotong royong warga dan perangkat desa, serta didukung dana penyertaan modal pemerintah.
Hingga kini, Kopdes telah memiliki 240 anggota dan mengelola lima unit usaha aktif, mulai dari layanan nelayan, servis HP, LPG, apotek, gerai pupuk, hingga simpan pinjam.
Sebelumnya, Menteri Yandri menyebut Kopdes Merah Putih sebagai wujud nyata ekonomi kerakyatan berbasis desa, sesuai gagasan presiden untuk menciptakan pemerataan ekonomi dan memberantas kemiskinan.
“Saya bela-belain datang langsung karena Gorontalo luar biasa. Persentase pembentukan Kopdes-nya sudah 100 persen, ini patut jadi percontohan nasional,” tegas Yandri.
Tak hanya memuji, Yandri juga berkomitmen untuk menyelesaikan berbagai tantangan yang dilaporkan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Mulai dari kekurangan SDM koperasi, akses infrastruktur, hingga keterbatasan administratif.
Gubernur Gorontalo Optimis
Dalam laporannya, Gubernur Gusnar Ismail menyampaikan bahwa dari 729 Kopdes Merah Putih yang terbentuk di Gorontalo, 57 persen sudah berbadan hukum, dan sisanya sedang menunggu finalisasi akta pendirian.
“Target kami, seluruhnya rampung akhir Juni 2025. Kami juga usulkan beberapa desa sebagai model nasional,” ujar Gusnar.
Kunjungan Menteri Yandri menjadi dorongan moral bagi desa-desa lain untuk terus memperkuat koperasi sebagai pilar ekonomi desa.
Bagi Rustam dan warga Hutadaa, kunjungan ini bukan hanya apresiasi, tapi bukti bahwa semangat warga desa mampu menarik perhatian pemerintah pusat.
“Semoga koperasi kami benar-benar bisa jadi inspirasi buat desa lain,” kata Rustam. (mcgorontaloprov/tg)