Festival Durian Solok Selatan Ajang Promosi Potensi Lokal ke Masyarakat Luas

Solok Selatan, InfoPublik – Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menilai Festival Durian ke-4 di Pulau Mutiara, Nagari Lubuk Gadang Utara, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, sebagai momentum penting untuk memperkenalkan potensi durian lokal ke masyarakat luas.

“Festival ini adalah langkah tepat untuk mengenalkan durian Solok Selatan yang terkenal kelezatannya kepada masyarakat lebih luas,” ujar Mahyeldi saat membuka acara, Sabtu (18/1/2025).

Mahyeldi memberikan apresiasi kepada Bupati Solok Selatan dan jajaran pemerintah daerah atas konsistensi mereka dalam menyelenggarakan festival ini. Ia menekankan bahwa tugas pemerintah adalah memfasilitasi promosi produk unggulan daerah agar lebih dikenal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Setiap daerah di Sumbar memiliki keunggulan tersendiri. Namun, ada yang sudah dikenal luas dan ada pula yang belum. Pemerintah harus hadir untuk membantu produk unggulan seperti durian Solok Selatan agar semakin dikenal,” jelas Mahyeldi.

Festival ini, menurut Mahyeldi, bukan hanya berdampak pada petani durian, tetapi juga memberikan efek domino pada sektor pariwisata dan UMKM. Ia bahkan mengusulkan agar festival ini dapat diangkat menjadi agenda resmi tingkat provinsi ke depan.

“Sektor pariwisata adalah prioritas dalam pembangunan nasional dan juga provinsi. Festival seperti ini harus terus dikembangkan karena manfaatnya meluas bagi masyarakat,” tambah Mahyeldi.

Sementara itu, Bupati Solok Selatan, Khairunas, menyampaikan terima kasih atas dukungan Gubernur Mahyeldi dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sumbar dalam mendukung acara ini.

“Kehadiran Pak Gubernur dan jajaran memberikan semangat serta motivasi bagi kami untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di masa mendatang. Festival ini adalah bukti nyata kolaborasi dalam memajukan UMKM dan pariwisata di Solok Selatan,” ujar Khairunas.

Ia juga mengapresiasi kerja keras panitia dan masyarakat yang telah menyukseskan festival. “Kolaborasi ini menjadi langkah strategis untuk mengembangkan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Solok Selatan,” pungkasnya.

(adp/hm/Diskominfotik Sumbar)