Satu Data Buleleng: Pengelolaan Data Sektoral Jadi Fondasi Pembangunan Daerah

:


Oleh MC KAB BULELENG, Jumat, 31 Januari 2025 | 16:08 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 313


Buleleng, InfoPublik – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng kembali menegaskan komitmennya sebagai wali data dalam mendukung tata kelola data yang baik dan terintegrasi.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Persandian dan Statistik Dinas Kominfosanti Buleleng, Komang Ery Marta Pariata, di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali pada Kamis (30/1/2025).

Menurutnya, penginputan data statistik sektoral tahun 2025 akan mengikuti jadwal rilis yang telah disepakati dalam Forum Satu Data Kabupaten Buleleng pada 2024.

"Kita semua memahami bahwa data yang valid, akurat, dan terkini adalah fondasi utama dalam pengambilan kebijakan yang efektif. Statistik sektoral memiliki peran penting sebagai alat pemantauan pembangunan sekaligus dasar kebijakan bagi pimpinan," ujar Ery Marta.

Ery Marta menjelaskan bahwa mekanisme pengelolaan data sektoral mencakup beberapa tahapan penting antara lain pertama perencanaan data sesuai kebutuhan hasil diskusi (DESK). Kedua, pengumpulan data melalui penginputan pada portal Satu Data Buleleng (SDB) dan penyusunan metadata. Ketiga, pengolahan, verifikasi, dan validasi data oleh wali data. Keempat, perilisan data yang telah tervalidasi melalui portal Satu Data Buleleng.

Sebagai kabupaten yang terus berupaya memperbaiki tata kelola data, validitas, akurasi, dan ketepatan waktu data menjadi fondasi utama dalam pengambilan kebijakan di Buleleng.

"Statistik sektoral bukan hanya alat pemantauan pembangunan, tetapi juga dasar dalam menyusun kebijakan strategis pimpinan," tambahnya.

Kabid Ery Marta menegaskan bahwa pengelolaan data statistik sektoral memiliki tiga tujuan utama:

  1. Memastikan kepatuhan jadwal rilis data sektoral artinya data yang dipublikasikan harus sesuai dengan kesepakatan Forum Satu Data Kabupaten Buleleng dengan proses penginputan data harus berjalan tepat waktu.
  2. Mengidentifikasi kebutuhan data sektoral berkualitas yang akan mendukung penyusunan Buku "Buleleng Membangun 2025", sehingga menjadi rujukan utama dalam pembangunan daerah.
  3. Membangun komunikasi dan koordinasi efektif untuk menyinergikan antarperangkat daerah diperlukan untuk menciptakan integrasi data yang solid.

"Kami berharap produsen data dari masing-masing OPD memiliki pemahaman yang sama, komitmen bersama, dan solusi inovatif terhadap tantangan pengelolaan data," katanya.

Pihaknya optimistis bahwa pengelolaan data yang baik akan memberikan manfaat besar, tidak hanya dalam pengelolaan statistik sektoral, tetapi juga dalam percepatan pembangunan di Kabupaten Buleleng.

"Semoga hasil yang kita capai nantinya benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat Buleleng," tutupnya.

(MC Kab.Buleleng/Mdy)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
Pemprov Gorontalo Gandeng Alumni IMM Cetak SDM Unggul
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
Trantibum Adalah Fondasi Pembangunan dan Kesejahteraan
  • Oleh MC KAB SELUMA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:32 WIB
Wabup Seluma Tekankan Pencegahan Perkawinan Usia Anak
  • Oleh MC KAB PULANG PISAU
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:46 WIB
Sepanjang 1,2 Km Jalan Poros Pulang Pisau Dibangun untuk Perkuat Ekonomi Warga
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:41 WIB
Wabup Nagan Raya: KUA-PPAS 2026 Selaras Kebijakan Nasional
  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:35 WIB
Bupati Bangkep: Kehadiran Gubernur Sulteng Bukti Kepedulian terhadap Daerah
  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 19:21 WIB
Kunker ke Bangkep, Gubernur Sulteng Fokus Tekan Kemiskinan
  • Oleh MC KAB KAYONG UTARA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 19:11 WIB
SPPG Segera Hadir, Pemkab Kayong Utara Siap Percepat Realisasi Program MBG
-->