Pemprov Jabar Gelar Layanan Keliling, Dekatkan Pelayanan ke Masyarakat

: Istimewa


Oleh MC PROV JAWA BARAT, Minggu, 13 April 2025 | 15:30 WIB - Redaktur: Putri - 340


Kota Bandung, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi meluncurkan program "Abdi Nagri Nganjang Ka Warga", sebuah inisiatif pelayanan publik keliling yang bertujuan mendekatkan berbagai layanan kepada masyarakat.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman mengatakan bahwa program ini merupakan kolaborasi antara Pemprov Jabar, pemerintah kabupaten/kota, dan berbagai stakeholder lainnya.

"Pemda hadir langsug ditengah masyarakat. Ada puluhan layanan publik yang diberikan agar lebih mudah diakses warga," kata Herman pada kegiatan perdana tersebut yang digelar di Bale Pakuan, Kota Bandung, pada Sabtu (12/4/2025).

Layanan publik yang dihadirkan dalam Abdi Nagri Nganjang Ka Warga antara lain Cek Kesehatan Gratis, Samsat Keliling, Pembuatan Paspor, Perekaman KTP dan Aktivasi Identitas Kependududkan Digital (IKD).

Kemudian Pendaftaran/Pengaduan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, Pendaftaran Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dan konsultasi UMKM, Pemeriksaan Kesehatan Hewan Gratis, Pembagian Susu Gratis, Pendampingan Lansia dan Anak Terlantar, dan Layanan Mobil Kemasan.

Selain itu, ada juga layanan perizinan sertifikat kelayakan pengolahan ikan, Bibit Gratis, pembayaran Ziswaf, Khitanan Massal, Layanan Edukasi Konseling, Perempuan dan Anak Layanan Edukasi dan Konsultasi KB, Pemeriksaan Ibu Hamil, dan berbagai layanan publik lainnya.

"Termasuk soal kebencanaan, yang menghadirkan edukasi permainan untuk menyosialisasikan bagaimana kita harus tangguh terhadap bencana," tutur Herman.

Layanan publik dapat diakses masyarakat pada siang hari di Bale Pakuan dan akan berlangsung setiap Rabu, dan dilaksanakan secara roadshow di 27 kabupaten kota di Jawa Barat.

Sedangkan pada pukul 20.00-00.00 WIB, masyarakat dapat menyaksikan pagelaran wayang golek yang menghadirkan empat dalang sekaligus, yakni Wawan Dede Amung Sutarya, Dadan Sunandar Sunarya, Iman Cecep Supriadi, dan Khanha Ade Kosasih Sunarya.

"Malamnya dilanjut hiburan ada wayang golek. Hiburannya bukan hanya tontonan tapi juga tuntunan dengan hiburan seni wayang golek. Sehingga bisa menggembirakan masyarakat sekaligus bermanfaat bagi masyarakat,” kata Herman.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:03 WIB
WBS Jadi Mekanisme Penting, Pemkab Lumajang Perkuat Pengawasan Gratifikasi
  • Oleh Tri Antoro
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 20:45 WIB
Kerja Nyata dan Efisiensi Anggaran Jadi Kunci Kemajuan Bangsa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:06 WIB
Pemkab Lumajang Hadirkan Layanan Kesehatan Jemput Bola ke Desa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:02 WIB
Pemkab Lumajang Luncurkan Program Bebas Pasung 2025, Fokus Pemulihan Humanis
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:58 WIB
Setor Madu Jadi Strategi Pemkab Lumajang Perkuat Pelayanan Publik
  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 04:35 WIB
Bupati Bangkep: Kehadiran Gubernur Sulteng Bukti Kepedulian terhadap Daerah
  • Oleh MC KAB KUBU RAYA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 18:16 WIB
Layanan Publik Desa Kian Transparan dengan Sertifikat Elektronik
-->