- Oleh MC KOTA TIDORE
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:32 WIB
: Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat (tengah) saat hadir di acara Festival Kreatif Budaya Melayu. Kegiatan ini berlangsung di Rumah Singgah Tuan Kadi, Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru, Sabtu (19/04/2025) malam
Oleh MC PROV RIAU, Rabu, 23 April 2025 | 10:57 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 289
Pekanbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memberikan apresiasi tinggi atas langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru dalam upaya melestarikan budaya Melayu melalui Festival Kreatif Budaya Melayu.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat, menyebut agenda tersebut sebagai langkah strategis dalam mengangkat identitas budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun di Bumi Lancang Kuning, sekaligus mendorong kemajuan sektor pariwisata daerah.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memiliki nilai pelestarian budaya yang kuat. Di saat yang sama, ini juga membuka peluang besar dalam membangkitkan potensi wisata, khususnya di Kota Pekanbaru,” ungkap Roni, yang akrab disapa Wak Mamat di Rumah Singgah Tuan Kadi, Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru pada Sabtu (19/4/2025).
Ia menambahkan, kegiatan seperti ini memiliki dampak positif ganda, karena selain menjaga warisan budaya, juga memberikan pengalaman wisata yang autentik dan khas. Ia pun mendorong agar kegiatan semacam ini dilakukan secara berkelanjutan dan inklusif, melibatkan semua elemen masyarakat.
“Tentu bisa mendatangkan wisatawan. Kami siap bersinergi, mendukung penuh ide ini agar bisa terus berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menegaskan bahwa penyelenggaraan Festival Kreatif Budaya Melayu bukan sekadar acara seremonial, tetapi merupakan komitmen jangka panjang dalam menghidupkan budaya sebagai poros pembangunan kota.
“Insya Allah, kegiatan seperti ini akan kami selenggarakan setiap minggu,” ujar Agung.
Ia menambahkan, visi Pemerintah Kota Pekanbaru saat ini ialah menjadikan kota ini sebagai kota yang berbudaya, maju, dan sejahtera.
“Satu per satu akan kami selesaikan, sesuai visi dan misi kami menjadikan Pekanbaru sebagai kota yang berakar pada nilai-nilai budaya,” tambahnya.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Jeki Rahmat Mustika, juga menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya menjaga warisan leluhur, namun juga mempererat rasa kebersamaan dan persatuan di tengah masyarakat.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolda Riau dan Bapak Wali Kota Pekanbaru yang telah menghidupkan kembali kearifan lokal di wilayah ini. Festival ini menjadi pesta rakyat yang menguatkan rasa kebersamaan,” tuturnya.