- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Senin, 26 Mei 2025 | 09:54 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 976
Lumajang, InfoPublik — Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengapresiasi langkah cepat Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam merespons kerusakan tanggul kritis di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp10,5 miliar untuk mempercepat penanganan darurat tanggul sepanjang 280 meter tersebut.
“Ini adalah kabar yang sangat melegakan. Kami merasa diperhatikan dan didukung sepenuhnya oleh pemerintah provinsi. Keputusan Ibu Gubernur bukan hanya soal infrastruktur, tapi tentang rasa aman dan masa depan warga kami,” ujar Bunda Indah saat mendampingi kunjungan Gubernur Jatim ke lokasi, Minggu (25/5/2025).
Kerusakan tanggul yang mengancam permukiman dan lahan pertanian warga kini ditangani dengan pendekatan menyeluruh, mulai dari evakuasi mandiri, pengerahan alat berat, hingga normalisasi saluran air. Status Darurat Bencana Infrastruktur sebelumnya telah ditetapkan oleh Pemkab Lumajang untuk mempercepat langkah-langkah teknis di lapangan.
“Dengan dukungan anggaran dan teknis dari provinsi, kita bisa bergerak lebih cepat dan sistematis. Saya tegaskan kepada jajaran agar tidak menunggu, tapi terus bergerak dan menjalin sinergi,” tegas Bupati Indah.
Gubernur juga menekankan pentingnya keterlibatan pelaku usaha tambang dalam menjaga lingkungan, terutama di wilayah-wilayah rawan seperti Sumberwuluh.
Bupati Indah menyambut baik arahan tersebut. “Peringatan Ibu Gubernur menjadi refleksi penting bagi kita semua. Ini momentum memperkuat kesadaran kolektif agar pembangunan ekonomi tidak mengorbankan keseimbangan lingkungan,” katanya.
Sebagai langkah antisipatif, Pemkab Lumajang telah menyiagakan perangkat desa di Sumberwuluh dan Jugosari untuk memastikan evakuasi cepat jika situasi memburuk.
“Ini kerja bersama, bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Kami ingin warga tahu bahwa mereka tidak sendiri. Pemerintah hadir, bergerak, dan berjuang bersama,” tegas Bupati Indah.
Dengan semangat gotong royong, pemerintah daerah berharap krisis ini dapat menjadi titik balik dalam memperkuat ketangguhan wilayah serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam secara berkelanjutan.
(MC Kab. Lumajang/RAA/An-m)