- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
: Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Senin (2/6/2025). (Foto : mcgorontalo/mila)
Oleh MC PROV GORONTALO, Senin, 2 Juni 2025 | 18:53 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 240
Kota Gorontalo, InfoPublik — Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 dengan khidmat di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Senin (2/6/2025).
Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, bertindak sebagai inspektur upacara yang mengusung tema nasional "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya".
Upacara ini dihadiri oleh berbagai unsur, mulai dari TNI/Polri, Basarnas, Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Gorontalo, pelajar SMA se-Kota Gorontalo, hingga jajaran Forkopimda dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Turut hadir Ketua TP PKK, Ketua Dekranasda, serta Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, menandakan keseriusan dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila di semua lini.
Mayor Eksan Sobari (Pasi Log Kodim 1304/Gorontalo) bertugas sebagai perwira upacara, sementara Kompol Rian Dodo Hutagalung (PS Kasat PJR Polda Gorontalo) memimpin sebagai komandan upacara. Pembacaan teks UUD 1945 dilakukan oleh Chikal Tri Wahyuni Hasan, dan pengibaran bendera Merah Putih dilaksanakan oleh Paskibraka Provinsi Gorontalo tahun 2024.
Gubernur Gusnar Ismail membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, yang menekankan pentingnya Pancasila sebagai kompas menuju Indonesia Emas 2045.
"Tanpa arah ideologis, kemajuan bangsa bisa goyah. Pembangunan ekonomi tanpa nilai Pancasila berisiko menimbulkan ketimpangan, sementara kemajuan teknologi tanpa moral akan menyebabkan dehumanisasi,"* tegas Gusnar.
Ia menambahkan, revitalisasi nilai Pancasila harus diterapkan di semua sektor, termasuk pendidikan, birokrasi, ekonomi, dan ruang digital.
Pancasila, menurutnya, harus menjadi dasar setiap kebijakan dan interaksi sosial, termasuk di dunia maya.
Gubernur juga mengajak seluruh elemen masyarakat, dari pusat hingga daerah, untuk aktif membumikan Pancasila dalam aksi nyata. "Mari jadikan momen ini sebagai penguatan komitmen kebangsaan, bukan sekadar seremonial,"pungkasnya. (mcgorontaloprov/mila)
