- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Rabu, 27 Agustus 2025 | 10:32 WIB
: Bimbingan Teknis (Bimtek) Persiapan Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2025 di Aula MAN 2 Amuntai pada Selasa (10/6/2025)/ MC HSU.
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Selasa, 10 Juni 2025 | 15:54 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 215
Amuntai, InfoPublik- Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Murniati Sahrujani, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Persiapan Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2025.
Kegiatan yang digelar di Aula MAN 2 Amuntai pada Selasa (10/6/2025) ini diikuti oleh kader-kader PKK dari seluruh kecamatan di Kabupaten HSU.
Murniati menekankan pentingnya kegiatan bimtek sebagai sarana untuk mempersiapkan diri secara maksimal dalam menghadapi lomba tingkat provinsi yang akan datang.
“Bimtek persiapan Lomba Masak Serba Ikan ini tentu memiliki arti penting bagi kita, sebagai bagian dari upaya mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Melalui kegiatan ini, kami berharap tim lomba masak Kabupaten Hulu Sungai Utara dapat meningkatkan wawasan, keterampilan, serta pemahaman dalam mengolah berbagai menu berbahan dasar ikan,” kata dia.
Ia juga mengingatkan bahwa aspek penilaian dalam lomba tidak hanya mencakup rasa, tetapi juga meliputi tampilan penyajian, kandungan gizi, serta nilai kesehatannya.
“Oleh karena itu, dengan bekal yang diperoleh melalui bimtek ini, kita harapkan semua peserta benar-benar siap dan optimis dapat mengikuti lomba tingkat provinsi dengan hasil terbaik. Kami minta ibu-ibu yang mengikuti kegiatan ini agar serius dan sungguh-sungguh, serta memperhatikan hal-hal penting dalam memasak, termasuk cita rasa dan teknik penyajiannya,” ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten HSU, Khairi Hanani, menjelaskan bahwa bimtek ini merupakan program tahunan dari Dinas Perikanan yang bertujuan untuk memfasilitasi TP PKK di tingkat kecamatan dalam menghadapi lomba tingkat provinsi.
“Dengan adanya bimtek ini, kami berharap para peserta mendapatkan bekal yang cukup untuk mengembangkan, mensosialisasikan, dan mentransformasikan menu hasil lomba menjadi hal bernilai ekonomi. Selain itu, kami juga ingin mendorong budaya memasak ikan dalam keluarga agar konsumsi ikan di masyarakat semakin meningkat,” jelas dia.
(Diskominfosandi: Nata/Febri/Putra | Editor: Wahyu)