- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Senin, 18 Agustus 2025 | 06:07 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 3K
Lumajang, InfoPublik – Program Sesarengan Datheng Ing Balai Desa (Srawung Laisa) yang diinisiasi mahasiswa KKN Kolaboratif 92 Desa Tukum bersama pemerintah desa resmi diluncurkan sebagai wadah kebersamaan warga.
Pada pelaksanaan perdana, kegiatan ini menghadirkan layanan cek kesehatan gratis berupa pemeriksaan tekanan darah dan gula darah sebagai langkah pencegahan dini bagi masyarakat.
Kepala Desa Tukum, Susanto atau akrab disapa Cak Santo, menegaskan bahwa Srawung Laisa tidak hanya menjadi ruang interaksi sosial, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata bagi warga.
“Kami ingin balai desa benar-benar hidup sebagai pusat kegiatan masyarakat. Cek kesehatan gratis ini salah satu cara sederhana namun penting untuk menjaga kesehatan warga sejak dini,” ujarnya di Balai Desa Tukum, Kabupaten Lumajang, pada Minggu (17/8/2025).
Antusiasme masyarakat terlihat dari ramainya warga yang datang ke balai desa. Mereka mendapat pelayanan kesehatan gratis yang difasilitasi mahasiswa KKN Kolaboratif 92, beberapa di antaranya berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
“Srawung Laisa diharapkan terus menjadi kegiatan rutin. Tidak hanya seni budaya, tetapi juga menyentuh aspek kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat,” tambahnya.
Program ini mendapat apresiasi luas dari warga karena membantu mereka lebih peduli terhadap kesehatan tanpa harus jauh-jauh pergi ke fasilitas kesehatan.
Dengan hadirnya Srawung Laisa, Desa Tukum menegaskan komitmen menjadikan balai desa sebagai ruang inklusif dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Salah satu mahasiswa KKN, Handias Pramudya, menjelaskan bahwa layanan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pencegahan dini penyakit tidak menular, seperti hipertensi dan diabetes, yang sering kali luput dari perhatian.
“Lebih dari sekadar pemeriksaan, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi. Warga diajak memahami pola hidup sehat, menjaga pola makan, hingga pentingnya rutin memeriksakan kondisi tubuh,” katanya.
(MC Kab. Lumajang/KIM Tukum Mandiri/Tiyas/An-m)