Dinas Kesehatan Gorontalo Tekankan Urgensi Pencegahan Penyakit

: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Anang S. Otoluwa memberikan arahan pada pertemuan validasi data program PTM. (foto MD)


Oleh MC PROV GORONTALO, Sabtu, 14 Juni 2025 | 08:31 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 261


Kota Gorontalo, InfoPublik – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S Otoluwa, menekankan urgensi evaluasi program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) dalam pertemuan validasi data. 

Anang Otoluwa menegaskan, bahwa PTM seperti hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung, stroke, kanker payudara, kanker leher rahim, gangguan indera fungsional, dan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat Gorontalo.

Salah satu permasalahan utama yang disoroti adalah rendahnya tingkat skrining dan deteksi dini di beberapa wilayah. Anang memaparkan bahwa skrining hipertensi dan diabetes melitus, yang merupakan faktor risiko utama PTM, belum mencapai target yang diharapkan.

Demikian pula dengan skrining untuk penyakit jantung, stroke, kanker payudara, kanker leher rahim, gangguan indera fungsional, dan PPOK yang masih jauh dari optimal.

Menanggapi kondisi ini Anang menekankan perlunya inovasi dan langkah strategis yang lebih efektif dalam menjangkau masyarakat. Salah satu langkah strategis yang perlu dilakukan adalah mendorong masyarakat untuk aktif melakukan Cek Kesehatan Gratis (CKG).

Inisiatif ini selaras dengan komitmen Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, dan Wakil Gubernur, Idah Syahidah Rusli Habibie, untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya deteksi dini serta penguatan kapasitas layanan di puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan.

“Evaluasi program Pencegahan dan Pengendalian PTM yang kami gelar Rabu lalu diharapkan ini dapat menjadi ajang diskusi yang produktif, di mana kita bisa saling bertukar pengalaman, menggali ide-ide baru dan menyepakati langkah-langkah konkret yang dapat diterapkan di lapangan,” ujar Anang, Jumat (13/6/2025).

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi erat antar pemangku kepentingan di tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan puskesmas untuk memperbaiki capaian program PTM secara signifikan.

“Dengan kolaborasi ini, saya yakin kita mampu memperbaiki capaian program PTM ini secara signifikan,” tambahnya.

Mengakhiri arahannya, Anang Otoluwa mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama memperkuat komitmen dan semangat demi mewujudkan masyarakat Gorontalo yang lebih sehat, produktif dan berkualitas.

“Peran aktif Bapak/Ibu semua sangat menentukan keberhasilan program ini,” pungkasnya. (mcgorontaloprov/md/ilb/nancy)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
Pemprov Gorontalo Gandeng Alumni IMM Cetak SDM Unggul
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:20 WIB
Cegah Risiko Terserang Penyakit, SMA 1 Bandar di Batang Gelar CKG
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:23 WIB
Gorontalo Galakkan Program Pekarangan Pangan Bergizi untuk Ketahanan Pangan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:09 WIB
Bupati Lumajang: Posbindu Bukan Sekadar Layanan, Tapi Gerakan Sosial
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:06 WIB
Pemkab Lumajang Hadirkan Layanan Kesehatan Jemput Bola ke Desa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 12:02 WIB
Pemkab Lumajang Luncurkan Program Bebas Pasung 2025, Fokus Pemulihan Humanis
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 20:57 WIB
Tingkatkan Kewaspadaan. Gorontalo Gelar Rakortek untuk Cegah Potensi Wabah
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 20:31 WIB
Wagub Gorontalo Ajak ASN Jadikan Panca Prasetya Korpri sebagai Pedoman Kerja
-->