Bupati Lumajang: Vokasi adalah Jalan Pintas ke Dunia Kerja

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Selasa, 17 Juni 2025 | 21:09 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 1K


Lumajang, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) Tim Koordinasi Pendidikan Vokasi Daerah sebagai langkah strategis untuk menjembatani dunia pendidikan dengan dunia industri.

Komitmen ini disampaikan Bupati Lumajang, Indah Amperawati, dalam audiensi bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Lumajang, Selasa (17/6/2025).

Penerbitan SK tersebut diharapkan menjadi fondasi hukum dalam membentuk ekosistem pendidikan vokasi yang terintegrasi, adaptif terhadap kebutuhan industri, dan menghasilkan tenaga kerja yang siap pakai.

“Pendidikan vokasi ini bukan hanya tren, tapi kebutuhan strategis. Kita butuh generasi muda yang punya keterampilan nyata dan langsung bisa bekerja. SK ini akan segera kita percepat,” tegas Bupati Indah.

Ketua Kadin Lumajang, Agus Setiawan, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden kepada Kadin Indonesia untuk melakukan revitalisasi pendidikan vokasi bersama pemerintah daerah.

Kadin Lumajang menyatakan kesiapan menjadi penggerak utama revitalisasi tersebut dengan melibatkan pelaku usaha lokal dalam pelatihan, magang, dan penyusunan kurikulum yang sesuai kebutuhan industri.

“Selama ini banyak lulusan belum siap pakai, padahal biaya pelatihan ulang cukup tinggi. Ini harus dijawab dengan vokasi yang kuat dan relevan dengan kondisi lapangan,” ujarnya.

Melalui SK Tim Koordinasi ini, akan dibentuk sinergi antara SMK, perguruan tinggi vokasi, pelaku usaha, serta perangkat daerah untuk menciptakan link and match yang konkret. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat penyerapan tenaga kerja lokal dan mendorong munculnya wirausahawan muda di sektor-sektor potensial.

Bupati Indah menegaskan bahwa pendidikan vokasi dapat menjadi solusi terhadap pengangguran terselubung dan rendahnya keterampilan generasi muda.

“Kita ingin anak-anak muda Lumajang jadi pelaku, bukan penonton. Dengan vokasi, mereka bisa langsung bekerja atau menciptakan lapangan kerja sendiri,” tambahnya.

Langkah ini mencerminkan komitmen Lumajang dalam mendukung transformasi vokasi nasional. Daerah diharapkan tidak hanya menjadi konsumen tenaga kerja dari luar, tetapi mampu menyiapkan generasi unggul secara mandiri untuk menghadapi tantangan industri masa depan.

(MC Kab. Lumajang/Ard/An-m)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
Pangan Murah di Lumajang: Simbol Kemerdekaan Ekonomi untuk Rakyat
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 10:15 WIB
Komitmen Wabup Lumajang: Bangun Budaya Aman dan Guyub Rukun di Desa
  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:49 WIB
Bupati Merauke Minta Dukungan Pusat untuk Realisasikan Pembangunan Strategis
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
Siswa SLB Lumajang Buktikan Keterbatasan Bukan Halangan untuk Berprestasi
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 20:29 WIB
Trantibum Adalah Fondasi Pembangunan dan Kesejahteraan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:08 WIB
Penyuluh KUA Rowokangkung Harumkan Nama Lumajang di Ajang Penais Award 2025
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:03 WIB
WBS Jadi Mekanisme Penting, Pemkab Lumajang Perkuat Pengawasan Gratifikasi
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 05:01 WIB
Sinergi Tiga Elemen, Wujudkan Generasi Muda Cerdas dan Berkeadaban
-->