Beatrice Rachel dan Gilang Nugraha Dominasi Banua Duathlon Challenge 3 di Banjarbaru

Banjarbaru, Infopublik - Atlet Kalimantan Selatan (Kalsel), Beatrice Rachel, menjadi yang tercepat di nomor women open pada Banua Duathlon Challenge 3 di kawasan Kebun Raya Banua, Banjarbaru. Untuk kategori Men Open, posisi pertama diraih Gilang Nugraha asal Kalimantan Timur (Kaltim). 

Rachel mengaku sempat tertinggal pada lari pertama sejauh empat kilometer (km) diurutan kedua, dibelakang pelari asal Kaltim. Namun atlet Pekan Olah Raga Nasional (PON) Kalsel itu mampu memimpin saat menggunakan sepeda (11 km) dan tak terkejar lagi di Lari dua km terakhir hingga mencapai garis finish.

"Saat lop kedua baru bisa menyalip dan gas full di lari dua km terakhir," ujar Rachel di Banjarbaru, pada Sabtu (26/7/2025).

Keberhasilan Rachael ini menjadi yang perdana sepanjang pergelaran Banua Duathlon Challenge di Kalimantan Selatan. Sehari sebelumnya, Rachel meraih dua medali emas Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Kalsel di nomor aquathlon dan triathlon.

Sedangkan bagi Gilang Nugraha, pencapaian ini adalah hasil upayanya mempertahankan gelar juara dengan menempuh Lari sepanjang empat km, Sepeda 11 km, dan Lari dua km. Ia mengaku, lomba sekarang lebih berat karena dibuka untuk umum dan ada bagian super sprint.

"Sedangan Seri II turun di nomor junior dengan Lari lima km, Sepeda 30 km dan, Lari lima km, juga juara satu," kata Gilang Nugraha 

Ia mengungkapkan, dirinya telah melakukan persiapan selama dua bulan secara intensif, termasuk dalam Kejurnas Seri Tiga Triathlon yang memperebutkan Piala Gubernur Kalsel 2025.

“Saya benar-benar menikmati Banua Duathlon Challenge 3 ini karena sangat steril, jalannya bagus dan tidak berlobang, udara segar, serta on time yang paling penting," kata Gilang Nugraha.

Sementara itu, Sekretaris Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Kalsel, Bayu Asmoro, mebgungkapkan lomba ini mendapat perhatian sangat antusias dari masyarakat se-Kalimantan yang berminat mengikutinya. 

"Peserta sangat antusias yang diikuti 120 peserta se-Kalimantan. Memang kami sengaja membatasinya karena bertepatan juga dilaksanakannya Kejurnas Seri 3 Triathlon di Kalsel," kata Bayu saat mendampingi Ketua FTI Kalsel, Budiono.

Ia mengungkapkan peserta lomba akan membeludak jika panitia tidak membatasi jumlah pendaftar.

“Begitu kita buka pendaftaran, kuotanya langsung penuh dalam satu hari," imbuhnya.

Menurut Bayu, Banua Duathlon Challenge 3 ini dilaksanakan hanya sekali setiap tahunnya yang didukung Dispora Kalsel.

“Wajar kalau banyak peminatnya. Sementara cabang lari, evennya lebih banyak dilaksanakan di daerah," pungkas Bayu Asmoro. MC Kalsel/tgh