- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Anang S. Otoluwa membuka Pertemuan Koordinasi dan Validasi Data Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM). (foto MD)
Oleh MC PROV GORONTALO, Jumat, 8 Agustus 2025 | 09:50 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 122
Kota Gorontalo, InfoPublik – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S. Otoluwa, secara resmi membuka Pertemuan Koordinasi dan Validasi Data Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Tahun 2025, Kamis (7/8/2025).
Acara yang digelar Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo itu menekankan krusialnya koordinasi, dan data valid sebagai fondasi strategis penanganan penyakit menular di wilayah tersebut.
Anang menyatakan, bahwa upaya pencegahan dan pengendalian penyakit merupakan pilar sistem kesehatan nasional yang berfokus pada pendekatan promotif dan preventif.
Strategi "cegah, temukan, obati" yang menyasar seluruh lapisan masyarakat—mulai dari kelompok sehat, berisiko, sakit, hingga penyandang disabilitas—diharapkan menekan risiko kejadian penyakit, prevalensi, dan komplikasi.
"Prinsip prevent, detect, respond, promote, dan protect menjadi landasan utama. Namun, ini membutuhkan koordinasi solid dan data valid," tegas Anang.
Pertemuan ini bertujuan menyelaraskan persepsi dan pembagian tugas antara Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota guna menghindari tumpang tindih program.
Selain itu, validasi dan pemutakhiran menyeluruh data P2PM dilakukan untuk memetakan situasi terkini penyakit menular di Gorontalo.
Anang menegaskan, data akurat bukan hanya dasar perencanaan program efektif, tapi juga kunci advokasi kebijakan dan penganggaran demi mewujudkan Gorontalo Sehat, Bebas Penyakit Menular.
Anang juga mengapresiasi partisipasi seluruh pihak, dan berharap sinergi itu akan memperkuat komitmen menyelamatkan generasi penerus dari ancaman penyakit menular, selaras dengan visi Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wagub Idah Syahidah.
Sebanyak 50 peserta hadir dalam acara itu, meliputi perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Provinsi Gorontalo—seperti Kepala Bidang P2P, Kepala Seksi P2PM, serta pengelola program penyakit menular—dan lintas program provinsi.(mcgoronatloprov/md/ilb/nancy)