Kader Kesehatan di Sleman Didorong Genjot Imunisasi

Sleman, InfoPublik — Pentingnya cakupan imunisasi lengkap bagi bayi dan balita menjadi perhatian utama dalam Rapat Koordinasi dan Konsolidasi (Rakor) kader Posyandu di Kalurahan Condongcatur, Sleman, Selasa (26/8/2025). Sebanyak 80 kader dari 40 Posyandu mengikuti kegiatan ini untuk memperkuat kapasitas sekaligus meningkatkan peran mereka dalam mendukung kesehatan masyarakat.

Dalam pemaparan materi, tim Puskesmas Depok II menegaskan bahwa imunisasi lengkap merupakan kunci mencegah Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit menular, seperti campak yang masih terjadi di sejumlah daerah. Selain itu, puskesmas juga mengenalkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pemeriksaan kesehatan rutin.

Acara yang berlangsung di Ruang Wacana Loka Kalurahan Condongcatur ini turut dihadiri oleh Kamituwa (Kepala Kalurahan) Condongcatur, Althovik Sofisalam, petugas KB Kapanewon Depok, serta tim kesehatan.

Dalam sambutannya, Althovik Sofisalam memberikan apresiasi tinggi terhadap dedikasi para kader. Ia menekankan pentingnya penguatan kelembagaan Posyandu seiring dengan terbitnya Permendagri Nomor 13 Tahun 2024.

"Aturan baru ini menetapkan Posyandu sebagai Lembaga Kemasyarakatan Kalurahan (LKK) yang mandiri. Untuk mendukung hal ini, kami telah membentuk Tim Penggerak (TP) Posyandu di tingkat kalurahan,” ujar Althovik.

Kegiatan rakor tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga wadah peningkatan kapasitas kader. Dengan bekal pemahaman regulasi terbaru serta strategi sinergi layanan kesehatan, kader diharapkan dapat lebih optimal dalam mendukung pelayanan imunisasi, kesehatan ibu dan anak, serta program KB di tingkat akar rumput.

Melalui langkah ini, Posyandu Condongcatur menegaskan perannya sebagai ujung tombak kesehatan masyarakat sekaligus penggerak utama tercapainya keluarga sehat dan sejahtera.

(Lidya/KIM Depok)